Pakistan mengutuk serangan mematikan terhadap satu hotel di Kabul pada 20 maret, sehingga sejumlah warga sipil --termasuk perempuan dan anak-anak-- telah kehilangan nyawa mereka. Mereka yang cedera meliputi satu warga negara Pakistan,"
Islamabad (ANTARA News) - Pakistan, Jumat (21/3), mengutuk serangan mematikan terhadap satu hotel di Ibu Kota Afghanistan, Kabul, sehingga menewaskan sembilan orang dan melukai sejumlah orang lagi termasuk satu warga negara pakistan, kata Kementerian Luar Negeri di Islamabad.

Juru Bicara Kementerian Dalam Negeri Afghanistan Siddiq Siddiqi sebelumnya mengatakan seorang warga negara Pakistan termasuk di antara empat orang asing yang tewas dalam serangan Taliban pada Kamis larut malam.

Namun Kedutaan Besar Pakistan di Afghanistan belakangan mengatakan tak ada warga negara Pakistan yang telah tewas dalam serangan Talibat terhadap Hotel Serene di Kabul. Juru bicara kedutaan besar itu mengatakan satu warga negara Pakistan menderita luka parah.

"Pakistan mengutuk serangan mematikan terhadap satu hotel di Kabul pada 20 maret, sehingga sejumlah warga sipil --termasuk perempuan dan anak-anak-- telah kehilangan nyawa mereka. Mereka yang cedera meliputi satu warga negara Pakistan," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Pakistan, sebagaimana dikutip Xinhua.

Juru Bicara Taliban Zabihullah Mujahid mengatakan bertanggung jawab atas serangan tersebut dan pembunuhan 22 orang.

"Belasungkawa dan simpati paling dalam kami untuk keluarga korban. Kami jug aberdoa semoga korban cedera segera sembuh. Pakistan kembali menyampaikan pengutukannya terhadap aksi teror, dalam segera bentuk dan perwujudannya," kata juru bicara tersebut di dalam satu pernyataan.

(Uu.C003)

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014