Jakarta (ANTARA News) - Panglima TNI Marsekal Djoko Suyanto mengharapkan konflik politik yang tengah berkecamuk di Thailand tidak berpengaruh terhadap kerja sama militer dan pertahanan dengan RI. "Apa yang terjadi di Thailand merupakan persoalan internal mereka. Tetapi kami berharap, itu tidak berpengaruh terhadap hubungan `military to military` kedua negara," katanya kepada ANTARA News di Jakarta, Rabu malam. Djoko mengatakan, RI dan Thailand selama ini memiliki kerja sama pertahanan dan militer yang berjalan baik. "Jadi, diharapkan apa yang sedang terjadi tidak berpengaruh pada kerja sama militer kedua negara di masa datang," ujar Panglima TNI. Pengukuhan kerja sama militer kedua negara dilakukan saat pertemuan bilateral antara Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dengan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra setahun silam. Dalam pertemuan empat mata itu, kedua negara sepakat untuk meningkatkan kerja sama keamanan, khususnya penanganan kejahatan transnasional seperti terorisme dan penyeludupan, narkotika, perdagangan manusia, yang kini tidak saja menjadi perhatian negara-negara ASEAN tetapi juga Asia Timur.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2006