Bandarlampung (ANTARA News) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung memastikan pengiriman logistik pemilu legislatif dan pemilihan Gubernur Lampung dari kecamatan ke kelurahan tuntas tepat waktu pada Selasa malam.

Anggota KPU Lampung Firman Seponada, di Bandarlampung, Selasa, menjelaskan pengiriman logistik pemilu dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) sudah berlangsung sejak Senin (7/4).

Sementara logistik pemilu untuk daerah dengan medan yang berat, telah dikirim beberapa hari sebelumnya, seperti di wilayah perairan Kabupaten Lampung Barat, Mesuji, Tulangbawang Barat, dan Tanggamus.

"Untuk daerah yang relatif jauh, pengiriman ke PPS sudah lebih dahulu dilakukan, sehingga semua logistik yang diperlukan telah tiba di PPS pada Jumat (4/4) lalu," ujarnya.

Pelaksanaan pemilihan gubernur di Lampung dilaksanakan bersamaan dengan Pemilu Legislatif pada 9 April 2014, dan merupakan yang pertama di Indonesia.

Untuk itu, pengiriman logistik dibagi menjadi dua tahap, yaitu pengiriman logistik pemilu legislatif, dan logistik untuk pemilihan gubernur.

Pelaksanaan pemilihan gubernur yang serentak dengan pemilu legislatif tersebut, menjadikan pemilih di Lampung akan menerima lima surat suara.

Jumlah pemilih di Lampung berdasarkan hasil ketetapan KPU pada Desember 2013 sebanyak 5.877.214 jiwa yang akan melakukan pemungutan suara di 16.491 TPS.

KPU Lampung menegaskan, penyelenggaraan pemilihan gubernur yang bersamaan dengan pemilu legislatif pada 9 April 2014 akan menghemat anggaran Rp10 miliar hingga Rp20 miliar.

Penghematan terbesar yakni untuk logistik sekitar Rp9 miliar. Selain itu, pos anggaran lain yang dapat dihemat yakni biaya rekapitulasi suara sekitar Rp1,57 miliar, honor PPK dan PPS hemat Rp1 miliar, dan penghematan untuk undangan pemilu sekitar Rp1 miliar.


Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014