Kami akan mengambil pemain terbaik tanpa memandang usiaMadrid (ANTARA News) - Vicente del Bosque ajak tim nasional Spanyol lupakan rivalitas antara Real Madrid dan Barcelona demi kekompakan tim di Piala Dunia Brasil.
Ungkapan Del Bosque mengacu pada rivalitas kedua tim raksasa Spanyol dan ketika saling bertanding kerap terjadi insiden antar pemain.
"Saya tidak menyebut nama Arbeloa, saya berbicara dalam arti yang umum. Saya tidak mendukung satu tim, saya di sini bukan untuk memulai debat, saya di sini untuk mengajak orang-orang bersatu," kata del Bosque dalam peluncuran bukunya yang berjudul 'Vicente, Authorised Biography', seperti dilansir harian Marca, Kamis (10/4).
"Saya sudah tidak punya kekuatan untuk meladeni mereka yang enggan mendengarkan saya," kata pelatih berumur 63 tahun ini.
Pelatih yang pernah memperkuat Real Madrid sebagai pemain tengah periode 1970–1984 ini menekankan pemain Barcelona dan Madrid untuk melupakan rivalitas demi kesuksesan di Piala Dunia.
"Jika Busquets atau Alonso dan Pique atau Sergio Ramos memiliki kemitraan yang baik, kami lebih dekat untuk memenangi (Piala Dunia)," katanya.
Del Bosque juga memuji penampilan apik Atletico Madrid yang sukses menyingkirkan Barcelona di perempat final Liga Champions.
"Saya tidak pernah melihat (stadion) Vicente Calderon seperti itu, begitu memikat dan penuh gairah. Tiago, Koke, Gabi ... mereka mewakili tim yang fantastis seperti yang kalian lihat kala melawan Barcelona," puji Del Bosque.
Banyaknya pemain berbakat di Spanyol membuat Del Bosque kesulitan memilih 23 pemain yang akan diterbangkan ke Brasil.
"Kami akan mengambil pemain terbaik tanpa memandang usia. Apa yang kami inginkan untuk itu pasti menjadi pilihan yang sulit," pungkas Del Bosque.
Penerjemah:
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014
