Surabaya (ANTARA News) - Kesebelasan Persebaya Surabaya dan PSM Makassar sama-sama mengejar kemenangan saat keduanya bertemu pada laga terakhir putaran pertama Indonesia Super League 2014 di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Jumat (2/5).

Pelatih Persebaya Rahmad Darmawan kepada wartawan di Surabaya, Kamis, mengatakan timnya sudah menjalani persiapan secara maksimal dan akan tampil dengan kekuatan terbaik untuk meraih tambahan tiga angka.

"Bermain di Stadion GBT meskipun sebagai tim tamu, kami jelas tidak ingin melewatkan kesempatan untuk meraih kemenangan. Tapi, kami juga tidak boleh meremehkan kekuatan PSM," kata Rahmad.

Pada pertandingan tersebut, PSM Makassar memang bertindak sebagai tuan rumah, karena sejak awal musim memindahkan sementara markasnya ke Surabaya, menyusul renovasi stadion mereka di Makassar.

Selain Alfin Tuasalamony yang tidak bisa tampil karena cedera, Rahmad Darmawan memastikan hampir seluruh pemain utamanya siap dimainkan, seperti Greg Nwokolo, Emmanuel Pacho Kenmogne, Dedi Kusnandar, OK John, dan kiper Ferry Rotinsulu.

"Saya sudah menyiapkan pemain untuk menggantikan posisi Alfin Tuasalamony. Kami akan bermain menyerang, tetapi anak-anak juga harus disiplin dalam bertahan," tambah mantan pelatih Timnas SEA Games 2013 itu.

Sementara itu, pelatih PSM Makassar Rudy William Keltjes mengakui Persebaya adalah lawan yang cukup berat, karena memiliki materi pemain berkualitas di hampir semua lini.

Namun, Keltjes menegaskan timnya tidak akan gentar dan sudah menyiapkan strategi untuk meredam permainan agresif "Bajul Ijo".

"Kuncinya jangan sampai memberikan keleluasaan kepada pemain Persebaya untuk mengembangkan permainan, terutama penyerang mereka Greg Nwokolo dan Pacho," katanya.

Menurut mantan pelatih Persebaya itu, pemain naturalisasi Greg Nwokolo memiliki kemampuan individu yang bagus dan kecepatan dalam menyerang. Sementara Pacho mempunyai naluri gol cukup tinggi.

"Untuk membendung pergerakan Greg, saya siapkan Boman Aime. Yang jelas, kami tampil full team dan optimistis bisa meraih hasil maksimal," kata Keltjes. 

Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014