Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Provinsi Banten Hudaya Latuconsina di Serang, Minggu, mengatakan bahwa seluruh persiapan sudah dilakukan, mulai dari tingkat sekolah, guru, maupun siswa peserta UN, hingga sistem pengamanan naskah soal UN.
Bahkan, dalam pengawasan UN dilakukan pertukaran petugas pengawas UN, yakni guru sekolah akan jadi pengawas di sekolah yang lainnya.
"Persiapan kami sudah cukup matang, kami berharap mudah-mudahan pelaksanaan UN SMP di Banten bisa berjalan lancar," kata Hudaya.
Ia mengatakan jumlah peserta UN SLTP sederajat di Banten sebanyak 228.751 siswa, terdiri dari 176.589 siswa SLTP, 52.111 siswa MTs, dan 51 siswa SMPLB. Jumlah peserta UN tingkat SLTP tahun 2014 naik dibandingkan tahun sebelumnya, jumlah peserta UN SMP tahun 2013 mencapai 174.124 siswa atau bertambah sebanyak 54.627 siswa.
Menurut Hudaya, untuk pengamanan naskah soal UN dilakukan dengan pengawalan polisi, naskah soal UN tersebut dikirim ke setiap rayon yang ada di kabupaten/kota di Banten. Pengawalan yang dilakukan ekstra ketat oleh aparat kepolisian untuk menghindari terjadinya kebocoran soal.
"Kami bisa pastikan tidak akan ada kebocoran soal UN, karena untuk pengamanan soal melibatkan anggota polisi," katanya.
Hudaya menerangkan, jadwal pelaksanaan UN SMP akan dilaksanakan mulai Tanggal 5 sampai 8 Mei 2014. Sedangkan ujian paket B, akan dilaksanakan tanggal 5 sampai 7 Mei 2014 dan ujian susulan akan dilaksanakan pada 12 Mei 2014.
Pewarta: Mulyana
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2014
