Yangon (ANTARA News) - Kepolisian Myanmar akan mengerahkan 11.000 personel untuk mengamankan pemimpin Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) yang menghadiri KTT ke-24 di ibu kota Nay Pyi Taw akhir pekan ini, kata 7-Day News.

Ini akan merupakan kali pertama bagi Myanmar untuk mengambil langkah keamanan tertinggi dengan memobilisasi pasukan polisi dalam jumlah terbesar guna mengamankan sejumlah pemimpin dunia yang menghadiri pertemuan puncak regiona, kata pejabat senior polisi Soe Myaing seperti dikutip, Selasa.

Pasukan polisi dari wilayah Nay Pyi Taw, Yangon dan Mandalay telah dikerahkan untuk bersiap siaga, demikian seperti dilaporkan Xinhua.

Laporan menyebutkan Myanmar telah memperketat keamanan di Bandara Internasional Yangon bekerja sama dengan Organisasi Polisi Kriminal Internasional (Interpol), sepekan sebelum menjadi tuan dari pertemuan puncak regional.

Tim dari Interpol dikerahkan di bandara terdiri dari para petugas dari Korea Selatan, Kanada dan Slovenia.

Mereka membantu otoritas imigrasi bandara Myanmar untuk memeriksa orang-orang yang mencurigakan sebagai bagian dari kegiatan kontra-terorisme.

KTT ASEAN ke-24 dijadwalkan 10-11 Mei di Myanmar International Convention Center di Nay Pyi Taw.

Myanmar menjabat ketua bergilir ASEAN tahun ini, setelah untuk pertama kalinya bergabung dengan kelompok regional itu pada 1997.

(H-AK)


Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2014