Beograd (ANTARA News) - Seorang pemilik klub sepakbola Serbia yang juga seorang saksi terjadinya percobaan pembunuhan pemimpin oposisi Serbia Vuk Draskovic tewas oleh bom yang dikendalikan dari jarak jauh, Senin pagi. Pemilik klub divisi utama FK Bezanija Goran Mijatovic (35), tewas bersama pengawalnya ketika sebuah bom meledak dari sebuah mobil curian yang diparkir di dekatnya. Ledakan itu memecahkan kaca-kaca jendela serta menghancurkan sejumlah mobil di daerah pinggiran Beograd, Nezanija, lapor Reuters. Mijatovic adalah saksi kedua dalam kasus percobaan pembunuhan tokoh penting di Beograd sejak Juni. Seorang saksi utama pada kasus percobaan pembunuhan Perdana Menteri Serbia Zoran Djindjic pada Maret 2003, ditemukan dalam keadaan terborgol dan terbakar. Dia adalah saksi kedua dalam kasus percobaan pembunuhan terhadap Djindjic itu. Djindjic diduga dibunuh oleh sebuah kelompok gerakan bawah tanah dan polisi rahasia garis keras sebagai aksi balas dendam bagi ditangkapnya mantan presiden Slobodan Milosevic dan menggiringnya ke pengadilan kriminal perang Hague, dan memerintahkan mencegah reformasi demokrasi. Milosevic diyakini memerintahkan pembunuhan terhadap mantan presiden Serbia Ivan Stambolic dan mengincar untuk membunuh Draskovic yang sekarang menjadi menteri luar negeri Serbia. Mantan komandan polisi khusus Milorad Ulemek dan mantan ketua pengawal rahasia Radomir Markovic telah dihukum 40 dan 15 tahun untuk kasus kriminal. Mijatovic diidentifikasi oleh polisi Beograd sebagai seorang anggota kelompok bawah tanah yang dinamakan Bezanija Clan.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2006