Jakarta (ANTARA News) - Striker Kroasia Mario Mandzukic mengatakan akan meninggalkan juara Liga Utama Jerman Bayern Munchen setelah Piala Dunia berakhir karena gaya bermain pelatih Pep Guardiola tidak klop dengan kekuatan bermainnya.

Mandzukic dicampakkan dari skuat Bayern saat menang 2-0 dalam Piala Jerman melawan Borussia Dortmund bulan lalu menyusul makin terkuaknya perseteruan dia dengan mantan pelatih Barcelona itu.

"Saya telah bertemu dengan (bos Bayern) Karl Heinz Rummenigge sebelum final Piala Jerman dan bilang padanya bahwa saya ingin meninggalkan klub itu," kata Mandzukic seperti dilaporkan laman harian Kroasia Sportske Novosti (www.sportske.jutarnji.hr).

"Saya telah melewati masa yang fantastis bersama tim tersebut. Itu adalah klub yang hebat dan saya tak pernah berpikir untuk pindah sebelumnya, dan khususnya pada titik saat ini. Tapi, sejujurnya, saya tak bisa mengerahkan kekuatan saya di bawah gaya Guardiola sekeras apa pun usaha saya mencobanya".

"Saya membuktikan itu setelah kalah 0-1 dari Real Madrid pada leg pertama semifinal Liga Champions, untuk itu, adalah baik bagi kami semua untuk berpisah jalan".

"Guardiola adalah pelatih yang luar biasa dan saya mendoakan yang terbaik bagi dia dan semua orang di klub di masa mendatang. Bayern dan para penggemar klubnya akan tetap menjadi bab terbaik dan paling emosional dalam karir saya."

Mandzukic mengantarkan Bayern meraih treble dalam musim pertamanya di bawah asuhan pelatih Jupp Heynckes dengan mencetak 22 gol dalam semua kompetisi termasuk gol pertama saat menang 2-1 dalam final Liga Champions 2013 melawan Dortmund.

Kendati rekor golnya bertambah selama diasuh Guardiola menjadi 26 gol dalam 48 pertandingan musim lalu, rumor menyebutkan bahwa pemain berusia 28 tahun itu merasa tidak nyaman dengan gaya tiki-taka Guardiola.

Sistem bermain ini telah mengantarkan Guardiola meraih serangkaian trofi bersama Barcelona namun terpukul pada semifinal Liga Champions di mana Real menang 4-0 sebelum merebut gelar Juara Eropa kesepuluhnya dengan skor 4-1 dari Atletico di Lisbon bulan lalu.

Mandzukic akan absen pada laga pembukaan Piala Dunia Kroasia melawan tuan rumah Brasil Kamis waktu setempat atau Jumat WIB nanti karena terkena larangan bermain setelah dikeluarkan pada leg kedua playoff melawan Islandia November tahun lalu yang dimenangkan Kroasia dengan 2-0.

Kualitas menyerangnya jelas diburu oleh siapa pun kapan pun dia pindah setelah putaran final Piala Dunia nanti, namun dia bungkam mengenai pelabuhan berikutnya nanti.

"Saatnya untuk tantangan segar tapi jangan memaksa karena saya tak akan mengucapkan apa-apa. Publik akan diberi tahu manakala waktunya tiba, saat ini saya hanya fokus ke Piala Dunia," kata Mandzukic seperti dikutip Reuters.


Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014