Amman (ANTARA News) - Pemerintah Jordania Jumat membantah laporan pers Israel bahwa satu pertemuan rahasia antara pejabat Israel dan Arab Saudi diduga telah berlangsung di Amman. Surat-surat kabar Israel melaporkan bahwa pertemuan telah berlangsung belum lama ini di istana raja Jordania antara pejabat senior Saudi dan Israel. Laporan itu menyatakan bahwa pertemuan tersebut juga dihadiri oleh pejabat Mesir dan Palestina. "Laporan itu tak lain hanya dugaan tak berdasar," kata jurubicara resmi pemerintah Nasser Judeh pada televisi Jordania milik pemerintah. "Laporan itu tampaknya dirancang untuk menimbulkan keraguan mengenai pertanda positif" yang belakangan ini muncul menyangkut proses damai Arab-Israel, kata Judeh. Ia menyinggung seruan bagi dimulainya lagi pembicaraan damai Israel-Palestina yang bertepatan dengan kunjungan Menlu AS Condoleezza Rice ke kawasan itu. Laporan itu juga telah dibantah oleh Arab Saudi, yang menahan diri dari memulihkan hubungan dengan Israel, demikian DPA.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006