Suzuka (ANTARA News) - Juara dunia tujuh kali Michael Schumacher, Minggu, menganggap perebutan gelar tahun ini sudah berakhir dan menyerahkan mahkota juara kepada rivalnya Fernando Alonso. Pembalap Jerman yang segera akan menjadi mantan ini mengatakan, Alonso, sang juara bertahan, pada hakekatnya sudah dalam posisi tak terkalahkan dan karena itu dia akan mengikuti lomba terakhir musim ini di Brazil hanya untuk membantu Ferrari merebut kejuaraan konstruktor. "Gelar pembalap bagi saya sudah berakhir, tapi kami akan pergi ke Brazil untuk menjuarai konstruktor," kata Schumacher setelah mengalami kerusakan mesin dan memberikan kemenangan kepada Alonso di Grand Prix Jepang. Ini kegagalan mesin pertamanya dalam lebih enam tahun. "Tim kami bagus, Anak-anak setahu saya juga bagus. Saya amat puas dengan semua mekanik dan ahli mesin di Ferrari. Ya itulah lomba," katanya seperti dikutip AFP. "Anda bisa menang dan juga kalah. Hari ini kami semua sudah berusaha keras, kami yang pertama, tapi mengalami kerusakan mesin. Itulah Formula Satu. Saya tidak terlalu kecewa. Hidup dan balap memang seperti itu," katanya. Schumacher 10 poin di belakang Alonso dan hanya akan bisa merebut gelar jika pembalap Spanyol itu gagal meraih poin di Brazil dan dia memenangi balap terakhir itu. "Yang pertama kami akan berjuang untuk merebut gelar konstruktor di Brazil. Kami juga berjuang merebut gelar pembalap, tapi kami ketinggalan 10 poin," katanya. Kendati Schumacher menghadapi kenyataan itu, Ferrari tidak putus asa dan berharap akan terjadi keajaiban dan bisa bangkit di Brazil. "Jelas kami sangat kecewa. Michael dalam situasi menguasai keadaan, tapi kemudian terjadi Felipe (Massa) mengalami gembos ban belakang dan setelah itu terjadi kerusakan mesin," kata direktur teknik tim Ross Brawn.(*)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006