Pak Prabowo tidak pernah miskin, sulit untuk mengerti. Beliau tidak pernah merasakan lapar, tidak pernah merasakan tidak punya uang. Kalau makan di warteg, hanya sebuah sensasi."
Jakarta (ANTARA News) - Organisasi sayap Partai Gerindra, Kristen Indonesia Raya (KIRA) memutuskan untuk memberikan dukungan kepada pasangan capres dan cawapres nomor urut dua, Joko Widodo-Jusuf Kalla karena Jokowi dinilai memiliki kemampuan untuk menjadi pemimpin bangsa yang visioner.

"Intinya bukan masalah kepuasan (atas kepemimpinan Prabowo), tapi kita harus lebih setia kepada republik ini," kata Ketua Pengurus Pusat KIRA, Lintong Manurung, saat deklarasi dukungan KIRA kepada Jokowi-JK, di Jakarta, Selasa.

Ia mengatakan, pihaknya melihat jati diri Jokowi sebagai pemimpin yang visioner serta sebagai perwakilan rakyat miskin dan tertinggal.

"Kalau kita titipkan bangsa ini kepada Jokowi-JK, tidak akan mengecewakan," katanya.

Menurut Lintong, ada perbedaan mendasar antara Prabowo dengaan Jokowi. Dia menilai, Prabowo tidak pernah merasakan apa yang dirasakan oleh masyarakat miskin.

"Pak Prabowo tidak pernah miskin, sulit untuk mengerti. Beliau tidak pernah merasakan lapar, tidak pernah merasakan tidak punya uang. Kalau makan di warteg, hanya sebuah sensasi," tuturnya.

Dikatakan, pihaknya akan siap menerima konsekuensi yang akan diberikan oleh Gerindra, dengan mendukung Jokowi-JK. Pihak Gerindra pun telah mengetahui atas dukungannya kepada Jokowi-JK.

"Pasti ada resikonya. Sebagian besar dari kita juga pengurus Gerindra," ujarnya. (*)

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014