Panitia Pemilihan Luar Negeri (PPLN) Hong Kong sejak pukul 08.00 waktu setempat telah melakukan persiapan untuk penghitungan suara Pilpres 2014 yang akan dilaksanakan mulai pukul 09.00, dihadiri Konjen RI untuk Hong Kong Chalief Akbar Tjandradiningrat.
Konsulat Jenderal RI di Hong Kong menyiapkan 13 TPS di Central Lawn Victoria Park, dan dua TPS di Macau. Jumlah pemilih terdaftar untuk dua wilayah itu 114.662 orang, 18.126 orang diantaranya terdaftar menggunakan hak pilihnya melalui pos.
Dari jumlah itu yang hadir TPS tercatat 23.569 pemilih di Hong Kong dan 1.568 pemilih di Makau.
Meski sempat diwarnai aksi demonstrasi sejumlah buruh mingran Indonesia, yang tidak sempat menggunakan hak politiknya, karena terlambat datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), namun umumnya pelaksanaan Pilpres 2014 di Hong Kong berlangsung lancar.
Sementara penghitungan suara di Shanghai baru akan dilaksanakan pada pukul 11.00 waktu setempat.
KJRI Shanghai menyediakan satu TPS dengan dua bilik suara untuk pelaksanaan pemungutan suara Pilpres 2014. Pemilih terdaftar sebanyak 1.803 calon pemilih yang terdiri atas 1.188 pemilih di TPS dan sisanya sebanyak 615 orang terdaftar menyalurkan aspirasinya melalui pos.
Dari jumlah yang terdata untuk pemilih di TPS itu, hadir sekitar 610 orang dan selebihnya melalui pos.
Sedangkan penghitungan suara di KJRI Guang Zhou dan KBRI Beijing akan dilaksanakan mulai pukul 15.00 waktu setempat.
Untuk penyelenggaraan Pilpres 2014 Kedutaan Besar RI di Beijing, menyiapkan dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) bagi Warga Negara Indonesia (WNI) di Beijing dan sekitarnya untuk menyalurkan aspirasi politiknya.
Jumlah pemilih yang terdaftar di wilayah Beijing dan sekitarnya tercatat 1.739 orang, terdiri atas 1.145 orang berada di Beijing dan sisanya 594 berada di luar kota sekitar Beijing.
Dari jumlah yang tercatat itu, yang hadir di TPS 642 orang.
Pewarta: Rini Utami
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2014
