Mudik bersepeda motor pada pekan ketiga Ramadhan masih nyaman, lancar
Bandung (ANTARA News) - Pemudik yang menggunakan roda dua dari Jakarta tujuan Garut mulai melintasi jalur mudik Nagreg Kabupaten Bandung, Minggu.

Iring-iringan pemudik roda dua mulai tampak di persimpangan Cileunyi, mereka sempat tersendat di Rancaekek akibat kegiatan pasar "kaget" di depan PT Kahatek, selain itu volume kendaraan menuju Nagreg juga padat.

"Iring-iringan pemudik roda dua diperkirakan dari Jakarta, mulai melintasi jalur mudik Nagreg Kabupetan Bandung, diperkirakan jumlah mereka akan terus meningkat," kata Brigadir Ujang salah seorang petugas lalu lintas di Cicalengka, Bandung, Minggu.

Ia mengatakan, jumlah mereka masih rendah dan mudah diarahkan meski jalur Nagreg dari tol Cileunyi setiap akhir pekan padat. Petugas juga sudah menyiapkan langkah mengatasi kemacetan di Cicalengka.

Sementara itu Agus salah seorang pemudik roda dua di Nagreg mengaku sengaja mudik lebih awal menggunakan sepeda motor untuk menghindari kepadatan arus mudik, sehingga perjalanan lancar.

"Mudik bersepeda motor pada pekan ketiga Ramadhan masih nyaman, lancar," katanya. Perjalanan dari Jakarta ke di Nagreg Kabupaten Bandung ditempuh dalam waktu sekitar lima jam dengan perjalanan santai, karena volume kendaraan masih normal.

Kasat Lantas Polres Bandung AKP Eko Munarianto kepada wartawan di Bandung mengatakan, puncak arus mudik Lebaran 2014 melalui Kabupaten Bandung, menggunakan jalur utama Nagreg arah Garut diperkirakan pada H-3 Lebaran.

Ia mengatakan sudah mempersiapkan keamanan dan kenyamanan bagi para pemudik yang melintasi Nagreg, seperti tempat istirahat sementara, layanan kesehatan, sejumlah pos pengamanan untuk memudahkan mereka.

Rekayasa arus lalu lintas akan terus dilakukan, kata dia, untuk mengurai sejumlah titik kemacetan sepanjang Cileunyi hingga perbatasan Kabupaten Bandung.

Pewarta: Enjang Solihin
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014