Sleman (ANTARA News) - Bandara Internasional Adisutjipto Yogyakarta tidak mampu menampung penumpang yang berangkat dan datang pada arus balik Lebaran dan pengelola minta para penumpang mempersiapkan diri dengan kondisi tersebut.

"Pada arus balik Lebaran saat ini memang kondisi Bandara Adisutjipto tidak mampu menampung penumpang yang jumlahnya melonjak signifikan, sehingga diharapkan para penumpang dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, seperti terlambat check in," kata General Manajer PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto Yogyakarta Amdi G Wirson, Sabtu.

Menurut dia, kapasitas ruang di Bandara Adisutjipto kurang memadai untuk menampung seluruh calon penumpang dalam jumlah besar.

"Jumlah penumpang meningkat signifikan sejak H+2, dan diperkirakan akan mencapai puncaknya pada Sabtu (2/8) ini," katanya.

Ia mengatakan diperkirakan kenaikan jumlah penumpang di Bandara Adisutjipto pada arus balik Lebaran 2014 mencapai sekitar tujuh persen.

"Kenaikan jumlah penumpang tahun ini lebih tinggi dibanding pada Lebaran 2013. Kami belum melakukan penghitungan, namun diperkirakan puncak arus balik terjadi hari ini (Sabtu 2/8)," katanya.

Andi mengatakan pada Lebaran tahun ini PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto Yogyakarta melayani sekitar 9.000 hingga 11.000 penumpang setiap harinya.

"Para penumpang tersebut dilayani 85 penerbangan reguler dan 15 penerbangan ekstra," katanya.

Sementara itu, dari pantauan hingga Sabtu malam, tampak antrean kendaraan bermotor cukup panjang di jalan menuju Bandara Adisutjipto yaitu di Jalan Solo kilometer 9, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pewarta: Victorianus Sat Pranyoto
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014