Kita menunggu proses di MK, inginnya sih cepat-cepat, tapi kita hargailah proses di MK"
Jakarta (ANTARA News) - Presiden terpilih Joko Widodo menargetkan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2015 akan memberi ruang fiskal yang besar agar seluruh program pemerintah bisa dilaksanakan.

"Kita minta ruang fiskal sebanyak-banyaknya agar nanti tahun depan pertama itu program kita masuk semuanya," kata Jokowi di Balaikota, Jumat.

Jokowi mengaku sudah mengetahui draft kasar APBN 2015, namun dia enggan berkomentar banyak karena menghormati proses persidangan di Mahkamah konstitusi (MK).

Begitu juga dengan proses komunikasi dengan pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. "Kan belum ketemu, nunggu ketemu. Beliau, saya, menghormati proses di MK. Kita menunggu proses di MK, inginnya sih cepat-cepat, tapi kita hargailah proses di MK," katanya.

Pembentukan Kantor Transisi yang dibuka Senin lalu memiliki fungsi, salah satunya, menjaga kesinambungan pemerintahan sebelumnya dengan pemerintahan yang akan datang.


Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014