Jakarta (ANTARA News) - Indonesia menyisakan satu wakil di final Cina Terbuka saat pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan berhasil melalui babak semifinal dengan mengalahkan unggulan kedua Jens Eriksen/Martin Lundgaard Hansen. Pada partai semifinal yang digelar di Tianhe Sport Center, Guangzhou, Cina, Sabtu malam waktu setempat, seperti disiarkan situs penyelenggara, Markis/Hendra menang 21-15, 21-14 atas ganda Denmark peringkat dua dunia tersebut. Sukses yang diraih ganda ranking sembilan dunia itu mengatasi Eriksen/Lundgaard-Hansen pada semifinal di Guangzhou membuat rekor kemenangan mereka menjadi 2-1 setelah sebelumnya juga meraih kemenangan pada Denmark Terbuka 2004, sedang pasangan Denmark yang tahun ini telah meraih tiga gelar pada All England, China Masters dan kejuaraan Eropa itu menang di Jerman Terbuka 2005. Pada final turnamen berbintang enam dengan total hadiah 250.000 dollar AS itu, Markis/Hendra akan menghadapi unggulan pertama asal Cina Fu Heifeng/Cai Yun. Final Cina Terbuka tersebut adalah final ketiga tahun ini bagi Markis/Hendra yang baru meraih satu gelar di Hong Kong Terbuka tahun ini. Fu/Cai maju ke babak dua besar setelah menyisihkan ganda Indonesia lainnya, Luluk Hadiyanto/Alvent Yulianto secara rubber-set 17-21, 21-9, 15-21. Kegagalan Luluk/Alvent tersebut memperpanjang rekor menang-kalah mereka dari pasangan Cina tersebut menjadi 2-7 dari sembilan pertandingan Dua keberhasilan Luluk/Alvent terjadi pada 2004 lalu di Korea dan Indonesia Terbuka. Pada final yang akan digelar Minggu (22/10), Markis/Hendra berpeluang membalas kekalahan mereka pada Jepang Terbuka 2005 saat ditumbangkan juara dunia 2006 tersebut. Dari tiga pertemuan sebelumnya, Markis/Hendra hanya sekali menang pada Malaysia Terbuka 2004. Pada tunggal putra, Cina yang sudah memastikan merebut gelar sejak meloloskan empat semifinalis, akan diwakili oleh Bao Chunlai melawan Chen Hong. Bao melaju ke final setelah membalas kekalahan di Kejuaraan Dunia bulan lalu dari peringkat satu dunia Lin Dan 18-21, 21-19, 21-10, sedang Chen Hong menang dari juniornya Chen Jin juga secara rubber-set 14-21, 21-15, 21-17. Mahkota tunggal putri akan dperebutkan oleh pebulutangkis tuan rumah peringkat satu dunia Zhang Ning melawan Yao Jie dari Belanda.(*)

Editor: Heru Purwanto
Copyright © ANTARA 2006