Alhamdulillah, selama lima hari pameran Banten Expo 2014 ini telah meraup omzet sekitar Rp5 miliar baik dari kunjungan langsung maupun kontrak penjualan,"
Serang (ANTARA News) - Nilai omzet transaksi selama lima hari pameran Banten Expo 2014 mencapai sekitar Rp5 miliar.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Dusperindag) Provinsi Banten, Ranta Suharta di Serang, Banten, Minggu, mengatakan omzet Rp5 miliar tersebut diperoleh melalui penjulan langsung maupun kontrak yang didapatkan selama berlangsungnya pameran yang digelar di kawasan Stadion Maulana Yusuf, Ciceri, Kota Serang dari Tanggal 24 sampai 28 September 2014.

"Alhamdulillah, selama lima hari pameran Banten Expo 2014 ini telah meraup omzet sekitar Rp5 miliar baik dari kunjungan langsung maupun kontrak penjualan. Sejak dibuka, pameran Banten Expo ini mendapat respon positif dari masyarakat, tergambar dari tingginya kunjungan masyarakat setiap harinya sampai hari terakhir," kata Ranta pada acara penutupan Banten Expo 2014 oleh Pelaksana tugas (Plt) Sekda Banten, Asmudji HW.

Ranta mengatakan produk-produk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) cukup tinggi berkontribusi dalam menentukan nilai omzet tersebut.

Pihaknya berharap, kegiatan sama pada tahun mendatang akan lebih banyak lagi UMKM yang berkembang.

"Kontribusi omzet paling besar didominasi oleh UMKM karena di sini banyak sekali stand-stand yang memamerkan produk-produk unggulan UMKM dari berbagai daerah di Banten maupun luar Banten," kata.

Salah seorang pemilik stand industri rumahan sandal dan sepatu asal Kabupaten Pandeglang Iis Nurhayati mengatakan selama lima hari mengikuti Banten Expo, omzet yang didapat dari penjualan sepatu dan sandal mencapai Rp3 juta. Jumlah tersebut lebih besar dibandingkan dari penjualan di toko miliknya di Kampung Maja Kabupaten Pandeglang.

"Omzet kami di sini lebih besar dibandingkan penjualan di toko rata-rata Rp2 juta selama lima hari. Di sini sampai Rp3 juta, mungkin karena banyak pengunjung," kata Iis.

Sementara Plt Sekda Banten, Asmudji HW mengatakan Banten Expo merupakan media promosi produksi untuk para pelaku usaha. Oleh karena itu, ia berharap kegiatan tersebut juga menjadi pemacu para pelaku usaha menciptakan produksi dengan sentuhan-sentuhan inovasi sehingga mempunyai nilai ekonomi yang lebih tinggi.

"Pameran ini juga sebagai media yang tepat untuk menginformasikan potensi daerahnya, sehingga dapat ditawarkan kepada pihak lain untuk dimanfaatkan," kata Asmudji saat menutup kegiatan tersebut.

Banten Expo 2014 yang diselenggarakan dalam rangkaian HUT Banten ke-14, diikuti sekitar 104 peserta dengan jumlah stand sekitar 164 stand, termasuk peserta kehormatan dari provinsi dan kabupaten/kota lain di Indonesia.

(M045/R007)

Pewarta: Mulyana
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014