Saya hanya merancang panggung utama karena agak malas banyak penjilat baru"
Jakarta (ANTARA News) - Penata artistik Jay Subiakto menyiapkan bendera Merah Putih ukuran raksasa dengan tinggi 14  meter dan lebar 45 meter yang dipasang di corong Monumen Nasional sebagai latar panggung utama konser rakyat bertajuk "Konser 3 Jari" di Monumen Nasional, esok Senin.

Panggung utama seluas 35 x 17 meter dan tinggi panggung 3 meter juga dirancang Jay menghadap Balai Kota.

"Saya pasang bendera Merah Putih di corong Monas jadi saat Pak Jokowi berdiri di panggung nanti latar belakangnya bendera itu dan Monas," jelas Jay kepada Antara News, Minggu.

Rangkaian pesta rakyat digelar untuk merayakan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden ketujuh Joko Widodo-Jusuf Kalla esok.

Pesta rakyat digelar di sepanjang Jalan Sudirman, Jalan M.H. Thamrin, Jalan Medan Merdeka Barat, dan ditutup dengan Konser Salam 3 Jari di Monumen Nasional.

Namun, Jay mengaku hanya mengurus panggung utama. Jay yang juga berperan sebagai perancang artistik pada Konser 2 Jari di Gelora Bung Karno beberapa waktu lalu itu mempunyai alasan sendiri mengapa hanya mau mengurus panggung utama.

"Saya hanya merancang panggung utama karena agak malas banyak penjilat baru. Yang lebih murni itu ya saat konser 2 jari di GBK (Gelora Bung Karno)," kata Jay.

Dia mengatakan konsep yang dikehendaki adalah konsep yang sederhana. Menurutnya, ide melepas 17.840 lampion di 31 lokasi di Indonesia juga tidak melambangkan ciri khas

Grup band asal Inggris, Arkarna, akan hadir pada Syukuran Rakyat Salam 3 Jari. Sejumlah artis dan musisi Tanah Air juga sudah menyatakan kesiapan mendukung konser rakyat Salam 3 Jari.

Selain grup band Slank, tampil juga band Gigi, Nidji, The Titans, Wong Pitu, Sigit Wardana, The Salt, dan Syahrini.

Penyanyi Delon, Vidi Aldiano, Robi Navicula, Badai (Kerispatih), Samsons, Vicky Shu, FOS Band, Kikan Namara, Deadsquat, J-flow, TriVoice, PopOut, Yacko, Fitri Carlina, Omni, D'Bandits, dan Popo The Disco.





Pewarta: Monalisa
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014