Paris (ANTARA News) - Olympique Marseille harus memainkan salah satu pertandingan kandang Liga 1 mereka mendatang di belakang pintu tertutup setelah seorang petugas pemadam kebakaran terkena bom asap yang dilemparkan penggemar mereka, kata liga sepakbola pro Prancis Kamis. Petugas itu yang mengangkat bom itu saat pertandingan liga bulan lalu di Nice kehilangan dua jarinya. Seorang penggemar Marseille yang mengaku melemparkan bom itu, menghadapi ancaman hukuman 10 tahun penjara. LFP mengatakan dalam pernyataan, akan diputuskan kemudian pertandingan Msrseille mana yang harus dimainkan di stadion tertutup, demikian Reuters. (*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006