Denpasar (ANTARA News) - Sembilan rumah dirusak, empat sepeda motor dan dua sepeda kayuh hangus dibakar massa dalam bentrokan antarwarga yang tidak sampai menimbulkan korban jiwa di Banjar Tengah, Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali, Minggu malam. Polisi setempat telah berhasil mengendalikan massa dan hingga siang ini situasi di daerah itu sudah kembali tenang, kata Kapolda Bali Irjen Drs. Paulus Purwoko di Tuban, Kabupaten Badung, Senin. Di sela-sela pertemuan ke-2 Kerjasama Tingkat Lanjut Pada Grup Konferensi ASEAN di Bidang Pemberantasan Teroris, Paulus Purwoko mengatakan bahwa Polres Gianyar sedang memeriksa secara intensif sejumlah saksi dalam kejadian itu. Namun, menurutnya, belum ada seorang warga pun yang ditahan sebagai pelaku pengrusakan dan pemeriksaan terhadap saksi masih terus dikembangkan. "Semalam telah diperiksa lima saksi dan jumlah itu kemungkinan terus bertambah," ujar Paulus seraya menambahkan bahwa bentrokan diduga kuat berawal dari kasus adat. Sehubungan dengan itu, penyelesaiannya nanti tentu akan melibatkan Bupati Gianyar, Majelis Desa Pekraman dan tokoh-tokoh masyarakat setempat, ucapnya. Meski akar persoalan menyangkut adat, aparat akan tetap mengedepankan aturan hukum untuk menyelesaikan masalah ini. Bentrokan antarwarga yang terjadi Minggu malam sekira pukul 21.00 WITA tersebut telah merusakkan rumah Ida Bagus, Ketut Kediri, IB Putu Alit, IB Putu Dalem, IB Kartika, IB Punia, IB PUtera dan IB Raka.(*)

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2006