Acara yang akan digelar mulai tanggal 2 hingga 5 Desember 2014 tersebut merupakan forum untuk mempertemukan para pemangku kepentingan di industri pariwisata Jakarta, dengan para pelaku industri pariwisata dari puluhan kota di Indonesia dan beberapa negara ASEAN.
JTBF 2014 diikuti oleh sekitar 100 pelaku industri pariwisata Jakarta yang berasal dari lintas enam sektor, antara lain; hotel, maskapai penerbangan, obyek wisata, sektor transportasi, pusat perbelanjaan, dan biro perjalanan wisata, yang berperan sebagai "Sellers".
Selain itu, JBTF juga diikuti oleh sekitar 194 pelaku industri pariwisata dari biro perjalanan wisata asal 30 kota di Indonesia dan enam negara ASEAN, yang berperan sebagai "Buyers".
JTBF 2014 bertujuan agar para pelaku industri pariwisata Jakarta dapat saling menyampaikan program, capaian, dan kondisi terkininya, dan para pelaku industri pariwisata daerah dan internasional juga dapat menyampaikan apresiasinya, dengan harapan bisa terjalin jejaring dan kerjasama bisnis yang sinergis.
JTBF 2014 menjadi kesempatan yang baik bagi mereka saling membagi dan mengetahui lebih banyak informasi terbaru mengenai tujuan wisata di Jakarta.
JTBF 2014 dikemas dengan menggabungkan pertunjukan seni dan budaya yang dapat dinikmati para partisipan karena kesadaran akan eratnya kaitan antara wisata dan budaya.
Acara JTBF 2014 akan dibuka dengan "Welcome Reception Night", yakni sebuah pertunjukan teater dan drama musikal bertajuk “Topeng Jakarta Jaya Raya”, persembahan dari Teater Abang None Jakarta dan sejumlah selebritas ternama, di Teater Jakarta Taman Ismail Marzuki (TIM), pada hari Selasa (2/12) malam.
Selama empat hari penyelenggaraan, rangkaian acara JTBF 2014 dikemas menarik, dari mulai sesi presentasi "Table Top" hingga tur mengunjungi sejumlah tempat-tempat wisata di Jakarta.
Ke depan, diharapkan JTBF 2014 dapat menjadikan Jakarta sebagai tujuan wisata dan budaya nan atraktif dengan standar internasional, yang menjadi unggulan di mata para pelancong domestik maupun mancanegara.
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014
