Jakarta (ANTARA News) - Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan keputusan pengangkatan Dirut PT PLN (Persero) akan diumumkan malam ini sekitar pukul 19:00 WIB.

"Belum diputuskan. Saya ini mau ke Bapak Presiden Joko Widodo. Kalau semua sudah siap nanti malam diumumkan," kata Rini di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Selasa.

Pemberitaan soal penetapan nama calon Dirut baru PT PLN menarik perhatian media.

Sejak pukul 09:00 WIB sejumlah wartawan sudah memenuhi ruang lobby Kementerian BUMN. Pengumuman sosok yang akan menjadi orang nomor satu di PLN itu dijadwalkan pukul 12:30 WIB, namun hingga pukul 13:00 WIB tidak terealisasi.

"Tidak ditunda, cuma saja prosesnya memang demikian. Nanti cek kepada Pak Sekretaris Kementerian BUMN (Imam A Putro). Diumumka malam ini, kalo tidak ya mungkin besok (Rabu, 24/12)," ujar Rini.

Ditanya soal siapa sosok yang kelak memimpin PLN periode 2014-2019, Rini menuturkan masih dirahasiakan.

"Belum boleh dong, itu rahasia," ujarnya.

Sebelumnya, Sesmen BUMN Imam A Putro menuturkan, pada Senin (22/12) malam tiga nama sudah disampaikan kepada Presiden Joko Widodo sebagai Ketua Tim Penilai Akhir (TPA) calon direksi BUMN.

Isu beredar di kalangan wartawan, salah satu nama kandidat kuat menjadi Dirut PLN, yaitu Sofyan Basyir yang saat ini menjabat sebagai Direktur Utama Bank BRI. Selain itu juga disebut-sebut sebagai calon adalah Dirut PT Bukit Asam Tbk Milawarma, dan Direktur Perencanaan dan Afiliasi PLN, Murtaqi.

Menurut catatan, masa jabatan Dirut PLN Nur Pamudji yang telah menjabat sebagai orang nomor satu di perusahaan setrum milik negara sejak 1 November 2011 itu, habis pada 23 Desember 2014, bersamaan dengan sejumlah direksi lainnya.

Nur Pamudji pada November 2013 pernah mengajukan pengunduran diri dari jabatannya, bahkan waktu itu sempat mengirimkan pesan singkat kepada Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Menteri BUMN Dahlan Iskan untuk berhenti dari perusahaan itu, namun tidak dipenuhi hingga masa tugas normal berakhir.

Pewarta: Royke Sinaga
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014