Jakarta (ANTARA News) - Puncak kepadatan penumpang menjelang libur Natal dan tahun baru 2015, di terminal Pulogadung, Jakarta Timur, diprediksi akan terjadi pada malam hari ini.

"Tidak terjadi peningkatan jumlah penumpang yang signifikan, tetapi puncak arus liburan Natal dan tahun baru sepertinya malam ini," kata Arafat, Kepala Terminal Angkutan Antar Kota Terminal Pulogadung, Jakarta, saat ditemui ANTARA News, Rabu.

Hal senada, juga terjadi di beberapa loket penjualan tiket di terminal Pulogadung yang dinilai sepi pengunjung.

"Sepi, tidak ada lonjakan penumpang," kata penjaga loket tiket PO Safari Dharma Raya yang beroperasi di wilayah timur, seperti Surabaya dan Denpasar.

Sementara itu, Hidayat, pengurus bagian tiket bus Rasa Sayang dengan daerah destinasi Surabaya, Denpasar dan Mataram mengatakan terjadi penurunan penumpang sebesar 50 persen akibat kenaikan BBM.

"Biasanya sih rame, karena pengaruh BBM permintaan menurun," katanya.

"Tiket Jakarta-Bima yang tadinya Rp750 ribu, karena BBM naik jadi Rp800 ribu, kalau jurusan Jawa Tengah biasanya naiknya Rp20 ribu, Rpkita 100 ribu, jadi sepi penumpang, engga kayak tahun lalu," lanjutnya.

Walaupun saat ini tidak terjadi peningkatan jumlah penumpang yang berarti, namun Arafat memperkirakan akan terjadi total kenaikan 10 persen.

Menurut data terminal bus antar kota dan antar provinsi Pulogadung dalam angkutan Natal dan tahun baru tahun lalu, terdapat total 14.500 angkutan keberangkatan dan 34.277 angkutan kedatangan.

"Total keseluruhan nanti tanggal 3 Januari 2015 diprediksi naik 10 persen," kata Arafat.

Penerjemah: Arindra Meodia
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2014