... saya tidak sangka itu pertemuan terakhir kami"
Palembang (ANTARA News) - Jenazah Khairunisa, pramugari AirAsia yang tewas dalam kecelakaan pesawat bernomor penerbangan QZ 8501, Jumat pukul 16.00 WIB diterbangkan dari Bandara Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur menuju kapung halamannya Palembang.

"Identifikasi jenazah Khairunisa belum selesai jadi pemulangan dimundur menjadi pukul 16.00 WIB," kata A Fanani, sepupu almarhumah dijumpai di kediaman orangtua korban di Jalan Pipa Reja Kecamatan Kemuning Palembang, Jumat.

Lelaki yang dipanggil akrab Ivan itu memprediksi jenazah sepupunya akan tiba di Kota Palembang pada pukul 17.30 WIB.

Ivan yang berhubungan terus dengan orangtua Khairunisa menyusul Jenazah di Surabaya via seluler itu mengungkapkan keinginan orangtua almarhumah untuk menunda pemakaman hingga besok.

Namun kondisi jenazah yang tidak memungkinkan untuk menunggu lagi, mungkin juga akan dimakamkan pada malam ini.

Ivan mengaku terakhir kali bertemu almarhumah beberapa waktu lalu saat mengantarkan sepupu kecilnya berangkat dinas ke Bandara SMB.

"Dia bilang akan pulang tanggal 6 Januari 2015, saya tidak sangka itu pertemuan terakhir kami," ungkapnya.

Keluarga, kerabat serta tetangga almarhumah sudah mulai berdatangan ke rumah duka sejak pagi dan mulai ramai selepas shalat Jumat hingga berita ini diturunkan.

Pihak keluarga almarhumah sudah mempersiapkan pemakaman jenazah. Nisan dan kayu pemakaman telah siap di rumah duka.

Karangan bunga juga berdatangan sejak Kamis kemarin hingga Jumat hari ini, di antaranya berasal dari Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin, Dekan Fakultas Hukum Universitas Sriwijaya tempat almarhumah mengenyam bangku kuliah, Ketua DPRD Kota Palembang, Walikota Palembang, dan beberapa instansi lainnya.

Khairunisa merupakan salah satu pramugari maskapai penerbangan pesawat Air Asia Qz 8501 rute Surabaya - Singapura yang mengalami kecelakaan pada Minggu (28/12).

Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015