Jakarta (ANTARA News) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis, dibuka menguat sebesar 20,76 poin atau 0,40 persen ke posisi 5.180,43.

Indeks 45 saham unggulan (LQ45) naik sebesar 5,25 poin atau 0,59 persen ke posisi 892,19.

"IHSG BEI bergerak menguat mengkompensasi pelemahan yang signifikan pada perdagangan hari sebelumnya (Rabu, 14/1)," kata analis Samuel Sekuritas Tiesha Narandha Putri di Jakarta.

Ia menambahkan, kondisi bursa saham di kawasan Asia juga cenderung berada dalam area positif. Bursa Asia tampaknya telah memfaktorkan ekspektasi Bank Dunia yang memperkirakan pertumbuhan produk domestik bruto (PDB) dunia sebesar 3 persen.

"Pertumbuhan dunia itu masih dinilai lebih baik dari ekspektasi pertumbuhan tahun lalu," katanya.

Menurut Bank Dunia, negara-negara berkembang akan melihat peningkatan dalam pertumbuhan tahun ini didorong sebagian oleh penurunan harga minyak, ekonomi AS yang lebih kuat, berlanjutnya suku bunga global yang rendah dan perbaikan di beberapa negara emerging market besar.

Sementara itu, Tim Analis Teknikal Mandiri dalam kajiannya mengemukakan, dari dalam negeri, pelaku pasar sedang menanti rapat dewan gubernur Bank Indonesia (RDG BI) yang akan membahas perihal tingkat suku bunga acuan (BI Rate) dan merilis data neraca pembayaran Indonesia.

"Diperkirakan hasilnya masih sesuai ekspektasi. IHSG BEI berpotensi menguat pada perdagangan Kamis, akan bergerak di kisaran 5.095-5.247," katanya.

Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 4,25 poin (0,02 persen) ke 24.116,85, indeks Bursa Nikkei naik 184,41 poin (1,10 persen) ke 17.980,68, dan Straits Times menguat 5,86 poin (0,17 persen) ke posisi 3.331,70.

Pewarta: Zubi Mahrofi
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015