Los Angeles (ANTARA News) - Aktris peraih Piala Oscar, Gwyneth Paltrow, Senin, membantah dirinya telah merendahkan Amerika, dengan menyatakan dia merasa "bangga menjadi orang Amerika" dan tak akan pernah membandingkan tanah airnya lebih rendah daripada Inggris. Penjelasannya bertolak belakang dengan sebuah artikel yang muncul dalam sebuah suratkabar Portugis baru-baru ini. Dalam pernyataan yang disiarkan melalui situs Web majalah People, Paltrow menegaskan dirinya "amat terkejut" dengan pernyataan yang mengaitkan dirinya dengan koran Diario de Noticias, yang mengutipnya sebagai menyatakan: "Orang Inggris jauh lebih cerdas dan beradab ketimbang orang Amerika." "Saya tak pernah mengemukakan hal itu," ujar Paltrow, 34 tahun, yang menikah dengan bintang rock Inggris, Chris Martin, penyanyi utama Coldplay dan tinggal untuk sementara waktu bersamanya dan dua anak mereka di London. "Saya merasa begitu bahagia menjadi orang Amerika," katanya. "Saya merasa bangga sebagai orang Amerika." Paltrow membantah telah melakukan wawancara dengan harian Portugis itu, sekalipun dia pernah berbicara pada jumpa pers di Spanyol, demikian menurut People. "Inilah apa yang saya katakan," jelas Paltrow, seperti dikuti Reuters. "Saya katakan bahwa Eropa merupakan budaya yang lebih tua dan ada perbedaan. Saya selalu katakan di Amerika, orang hidup untuk bekerja, dan di Eropa, orang bekerja untuk hidup. Ada hal positif dalam kedua gaya hidup". (*)

Copyright © ANTARA 2006