Jakarta (ANTARA News) - Politikus Partai NasDem, Ahmad Sahroni, resmi mendeklarasikan diri sebagai Calon Ketua Umum Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) pada Kongres ke-14 KNPI yang digelar pada 24-28 Februari 2015, di Jayapura, Papua.

"Saya siap menyatukan KNPI di seluruh Indonesia," kata Sahroni, saat deklarasi di Jakarta, Jumat sore.

Ia pun mengaku akan mengusung kemandirian KNPI sebagai sebuah organisasi yang mewadahi pemuda se-Indonesia. "Tanpa kemandirian, ujungnya organisasi KNPI hanya meminta-minta," katanya.

Anggota Komisi XI DPR RI ini mengibaratkan pengusaha yang mengedepankan kemandirian di internal. Jika di internal sudah mandiri, Sahroni yakin status itu akan menular ke luar KNPI.

"Rumah (KNPI) harus ditata dengan baik sebagai bagian dari kemandirian itu," jelasnya seraya berjanji jika nanti terpilih sebagai ketua umun KNPI akan mengedepankan kemandirian KNPI.

Kemandirian harus diutamakan dalam membesarkan nama KNPI. Kemandirian akan menjadi pondasi pemuda untuk regenerasi kepemimpinan.

Baginya, pemimpin yang pintar mengayomi, mampu menyatukan KNPI dari perselisihan. "Saya tidak merasa ada dualisme di internal KNPI. Jika terpilih, saya akan merangkul semua pihak," katanya menegaskan.

KNPI akan mengadakan Kongres ke-14 dengan agenda utama memilih ketua umum pada 24 hingga 28 Februari 2015 di Papua. Sejauh ini ada empat orang yang bertarung, yakni Ahmad Sahroni, Direktur Eksekutif Papua Corruption Watch (PCW) M Rivai Darus, Ketua PB HMI periode 2008-2010 Arif Musthofa, dan Ketua Umum OKP Ikatan Pemuda Tarbiyah Islamiyah dan anggota DPRD DKI M Guntur.

Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015