Milan (ANTARA News) - Klub Liga Italia Parma yang sedang dihantam krisis kembali mendapat pengurangan nilai, kali ini dua angka, dan mantan presidennya Tomasso Ghirardi dan ofisial klub Pietro Leonardi dijatuhi skors empat bulan oleh para ofisial liga pada Jumat.

Parma, yang berpeluang dinyatakan bangkrut pada persidangan yang dijadwalkan berlangsung pada 19 Maret, mendapat pengurangan satu angka pada Desember karena mereka tidak mampu membayar gaji dari Juli, Agustus, dan September 2014.

Para ofisial Liga Italia memberi tenggat waktu kepada klub itu sampai 17 November untuk melunasinya meski Parma -- yang dijual oleh Ghirardi beberapa hari sebelum Natal -- belum juga membayar gaji para pemain.

Pekan lalu Liga Sepak Bola Profesional Italia (Lega) mengambil suara untuk memberi pinjaman sebesar lima juta euro kepada Parma, untuk membantu mantan juara Piala UEFA itu menyelesaikan musim ini.

Lega mengatakan Parma semestinya membayar pada 19 Maret, ketika persidangan kebangkrutan dilangsungkan untuk menentukan apakah klub itu dapat terus beroperasi. Jika diputuskan mereka tidak lagi dapat beroperasi, Parma tidak akan menyelesaikan jadwal-jadwal pertandingan tersisa. Demikian laporan AFP.

(Uu.H-RF/D011) 

Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015