Kemah pramuka santri yang rencananya dipusatkan di Bumi Perkemahan Agro Wisata Tambang Ulang, Kabupaten Tanah Laut (Tala), Kalsel, terus diupayakan sehingga menampung peserta yang datang dari 33 provensi, kata Tambrin, Jumat.
Sejauh ini, lanjut Tambrin, pemerintah Provinsi dan Pemerintah Daerah Tanah Laut sebagai tuan rumah sudah menyatakan kesiapan menyukseskan penyelenggaraan kegiatan nasional yang dijadwalkan berlangsung pada 1-7 Juni 2015.
"Terkait kemah dan sarana lainnya dalam kegiatan nasional ini Pemprov dan Pemda setempat bersedia menjamin terpenuhi," ucapnya.
Kanwil Kementerian Agama Kalsel sebagai panitia penyelenggara juga terus berkoordinasi dengan Kementerian Agama pusat, dan Kanwil Kemenag provensi se-Indonesia acara yang dilakukan setiap tiga tahun sekali ini sukses dan meriah.
"Kita berupaya membuat kegiatan akbar kemah pramuka santri di daerah kita lebih meriah dari pada di Riau pada 2012 lalu," tegasnya.
Oleh karenanya, harap Tambrin, semua elemen masyarakat daerah ini mendukungnya, hingga dapat mengharumkan nama daerah sendiri ditingkat nasional. "Sebab perkiraan pesertanya nanti sekitar 6 ribu santri," tuturnya.
Kegiatan ini, ujar dia, selain sebagai ajang silaturrahmi dan kreativitas para penuntut ilmu agama di pesantren-pesantren di seluruh Indonesia, juga bertujuan sebagai syiar agama.
Rencananya akan ada pemecahan rekor Muri sebagaimana di laksanakan di Riau. "Kalau di Riau lalu pemecahan rekor Muri mencatat kirab gurindam dua belas dengan tulisan terpanjang. Kalau di sini ada juga nanti, tapi yang beda, saat berlangsung kegiatan nanti baru bisa diketahui," ucapnya.
Pewarta: Sukarli
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015
