London (ANTARA News) - Mantan pelatih Inggris Sven Goran Eriksson akan bertugas sebagai pelatih klub Marseille pada tahun baru, demikian dilaporkan koran Inggris Senin. Eriksson nganggur sejak Inggris tersingkir di perempat-final Piala Dunia kalah dari Portugal melalui penalti pada Juli lalu, kendati dia sementara menerima gaji dari FA Inggris. Namanya dikait-kaitkan dengan beberapa klub, paling akhir dengan West Ham United, tapi laporan pers menyebutkan dia akan bertugas untuk Marseille, klub yang jatuh bangun menghadapi krisis demi krisis. Spekulasi merebak dalam pers Prancis bahwa pemilik Robert Louis-Dreyfus ingin menjual klub itu yang ketinggalan 19 poin dari Lyon yang memimpin di liga Prancis. "Itu benar. Kami kearah sana dan akan rampung dalam tahun baru," kata tangan kanan Eriksson yang juga rekan sekampungnya Tord Grip asal Swedia kepada Sun ketika ditanya soal jabatan di Marseille itu. "Di Prancis hanya ada satu tim yang benar-benar bagus saat ini dan itu adalah Lyon. Tapi Marseille adalah sepakbola kota." The Guardian dalam situs mereka menyebutkan, raksasa Prancis Paris St Germain juga berminat memanfaatkan Eriksson. Mengutip agen pelatih asal Swedia itu, Athole Still, koran itu menyebutkan dia berharap segala-sesuatu akan rampung "dalam waktu singkat." Harian olahraga Prancis L`Equipe melaporkan, bahwa nama Eriksson dihubung-hubungkan dengan seorang calon pembeli Marseille yang tidak disebutkan namanya dan dia akan diangkat sebagai pelatih jika rencana itu terlaksana, demikian AFP.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2006