Johannesburg, Afrika Selatan (ANTARA News) - Satu kereta yang dipenuhi orang Zulu meninggalkan Durban pada Kamis (16/4), menuju Johannesburg serta Pretoria, sementara penumpangnya bermaksud menyerang orang asing, demikian peringatan baru yang dikirim melalui SMS.

"Orang Zulu ini bersenjata dan mereka akan membunuh setiap orang asing yang mereka temui di jalan besok," demikian antara lain isi peringatan itu.

Menurut peringatan tersebut, daerah yang akan terpengaruh meliputi Hilbrow, Berea, Carlton Centre, Northgate, Benoni dan semua tempat di seluruh Provinsi Gauteng.

Kebenaran peringatan itu tak bisa dikonfirmasi.

Peringatan serupa mengenai serangan terhadap orang asing di Johannesburg juga beredar melalui pesan singkat pada Rabu (15/4).

Kerusuhan meletus beberapa jam setelah peringatan di Johannesburg. Dalam peristiwa tersebut, sejumlah toko milik orang asing dijarah.

Beberapa kota praja yang dihuni warga kulit hitam di sekitar Johannesburg dilanda serangan yang dilatar-belakangi kebencian kepada orang asing pada Januari dan Maret tahun ini. Dalam kejadian itu, ratusan toko milik orang asing dijarah, beberapa orang tewas dan puluhan orang lagi cedera.

Banyak orang asing khawatir serangan xenofobia serupa dengan peristiwa pada 2008 terjadi lagi. Dalam kerusuhan 2008, lebih dari 60 orang tewas dan ratusan orang lagi cedera.

Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015