Jakarta (ANTARA News) - Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Rita Subowo mengatakan belum ditandatanganinya Keputusan Presiden (Keppres) Asian Games 2018 berpengaruh kepada sponsor karena dana yang akan diterima semakin berkurang.

"Persiapan sponsor kan juga memerlukan waktu sehingga mereka juga butuh kepastian dari pemerintah, jadi saya harapkan bisa secepatnya," kata Rita di Jakarta, Rabu.

Sebagai contoh, kata Rita, pembangunan perkampungan atlet dikhawatirkan juga tidak akan selesai untuk Asian Games nanti.

"Misalnya untuk athlete village itu 7 atau 8 tower, mungkin bisa berubah menjadi 5 tower kan tidak ada yang tahu karena yang akan menawarkan untuk membangun itu juga sudah mempunyai jangka waktu," katanya.

Sementara itu, Rita juga mengharapkan setiap cabang olahraga (cabor) dapat mempersiapkan dan mengajukan nomor-nomor pertandingan yang nantinya diharapkan bisa mendapatkan medali dalam Asian Games 2018 mendatang di Indonesia.

"Dengan potensi atlet yang ada, kami harus betul-betul membicarakan dan juga harus jeli melihat nomor-nomor mana yang nantinya bisa dipertandingkan di Asian Games agar atlet kita mendapatkan medali," katanya.

Ia juga menyatakan pihaknya harus berjuang terlebih dahulu untuk memasukkan nomor-nomor andalan yang akan dipertandingkan dalam Asian Games 2018 ke Olympic Council of Asia (OCA).

"Kalau cabang olahraganya sudah masuk sedangkan nomor-nomornya yang belum, ini sedang kami persiapkan dari sekarang," tuturnya.

Indonesia ditunjuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan Asian Games ke-18 setelah Vietnam mengundurkan diri karena alasan finansial.

Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015