Kami sepakat dengan dibentuknya turnamen ini. Apa pun nama turnamennya yang penting pertandingan sepak bola di Indonesia harus tetap berjalan,"Jakarta (ANTARA News) - General Manager Arema Cronus Rudy Widodo mengungkapkan pihaknya mendukung penuh langkah PT Liga Indonesia yang membentuk turnamen pramusim untuk mengisi kekosongan saat kompetisi ISL dihentikan sejak 2 Mei lalu.
"Kami sepakat dengan dibentuknya turnamen ini. Apa pun nama turnamennya yang penting pertandingan sepak bola di Indonesia harus tetap berjalan," kata Rudy setelah menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) PT Liga Indonesia bersama dengan seluruh perwakilan klub di Jakarta, Rabu.
Menurut Rudy, Arema akan fokus untuk mengikuti turnamen pramusim ini sehingga pihaknya akan langsung berkomunikasi dengan seluruh pemain untuk melakukan berbagai persiapan.
"Kemungkinan pada Kamis (14/5) akan ada pertemuan antara manajemen dengan para pemain terkait turnamen ini," kata Rudy.
Dalam RUPS tersebut, PT Liga Indonesia berencana menyelenggarakan turnamen pramusim yang akan diikuti oleh seluruh klub peserta ISL untuk mengisi kekosongan saat kompetisi ISL dihentikan.
"RUPS menyetujui diadakannya turnamen pre season periode Mei sampai Agustus (2015)," kata Pucuk Pimpinan Manajemen PT Liga Indonesia Joko Driyono.
Format turnamen tersebut, lanjut Joko, ke-18 klub akan terbagi dalam tiga grup yang diisi oleh tim berdasarkan pendekatan geografis.
"Masing-masing grup berisi enam klub akan bermain home away," kata Joko.
Di masing-masing grup PT Liga menentukan tiga klub akan terbagi dalam tiga grup yang berbeda, yakni Persib Bandung, Arema, dan Persipura Jayapura.
Sedangkan masing-masing lima klub lain yang akan mengisi tiap grup akan ditentukan dengan pendekatan geografis wilayah Indonesia.
Selain itu, kata Joko, penyelenggaraan turnamen dilaksanakan untuk menyelamatkan perekonomian setiap klub serta para pemain agar bisa berkembang dan mendapatkan pendapatan dari kompetisi tersebut.
Sementara nama, jadwal, serta kontrak tayangan televisi untuk turnamen pramusim tersebut masih dibicarakan dalam beberapa pekan ke depan.
Pewarta: Benardy Ferdiansyah
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015
