AsiaNet 60745

SHANGHAI, Tiongkok, 3 Juni 2015 (Antara/Xinhua-AsiaNet) --

UnionPay International mengumumkan UnionPay berhasil menjadi merek kartu pembayaran asing terbesar di Jepang dalam penguasaan pangsa pasar, bertepatan dengan 10 tahun penetrasi pasar UnionPay di pasar Jepang.

Sejak 2005, saat UnionPay pertama kali tiba di Jepang, 50% ATM dan 400.000 penyedia produk dan jasa lokal telah menerima pembayaran melalui kartu kredit UnionPay (dengan nomor kartu dimulai dari 62), yang menjangkau hampir seluruh lokasi destinasi wisata dan pusat-pusat konsumsi harian terkemuka di Jepang.

Uniknya, pengguna kartu UnionPay yang berasal dari Hong Kong dan Korea Selatan menyumbangkan volume transaksi yang terus meningkat sejak paruh kedua tahun lalu, dengan estimasi menunjukan tiap pemegang kartu dari Hong Kong rata-rata merampungkan satu transaksi menggunakan kartu UnionPay saat melancong ke Jepang.

"Pengembangan UnionPay dapat direpresentasikan sebagai model pembayaran favorit yang digunakan perusahaan-perusahaan Tiongkok yang tengah berekspansi ke luar negeri dan juga sebagai penyesuaian struktur perekonomian. Seiring dengan perkembangan bisnis UnionPay di Jepang, kami harap lebih banyak masyarakat Jepang yang mempelajari Tiongkok melalui UnionPay," ujar duta ekonomi dan perdagangan Kedutaan Besar Tiongkok di Jepang, Liu Yajun.

"Lebih dari empat juta wisatawan Tiongkok disinyalir akan mengunjungi Jepang pada tahun ini, dan sebaliknya, Tiongkok pun berpotensi menjadi destinasi wisata utama bagi wisatawan asal Jepang," ujar Kepala Pengembangan Bisnis UnionPay International.

"Bekerjasama dengan para mitra kami, kami berabisi untuk menumbuhkan tingkat penerimaan dan penerbitan kartu kredit kami disini di dalam 10 tahun ke depan untuk menjadikan kartu kredit UnionPay sebagai solusi pembayaran harian bagi masyarakat Jepang," tambahnya.

Hasil dari perkembangan ini adalah berkat ekspansi cakupan penerimaan kartu UnionPay lokal, termasuk berbagai upaya yang dilakukan di kota-kota tingkat dua dan tiga guna menyesuaikan tren tur individu yang semakin berkembang.

Selain itu, hasil positif juga datang dari penerbitan kartu. Sejak 2007 saat UnionPay pertama kali hadir di Jepang, beragam produk kartu UnionPay telah diluncurkan dan digunakan secara rutin oleh belasan negara dan wilayah.

Seiring dengan perkembangan UnionPay sebagai merek pembayaran yang semakin diakui dunia dan upaya UnionPay untuk terus memenuhi berbagai kebutuhan para pemegang kartu, UnionPay International juga telah mengumumkan perubahan pelafalan "UnionPay" di Jepang dari pelafalan Jepang awal menjadi pelafalan Inggris.

Dalam rangka 10 tahun UnionPay beroperasi di Jepang, perusahaan ini juga memberikan penawaran diskon sebesar 5-10% bagi pemegang kartu UnionPay di 400 penyedia produk dan jasa di 10 distrik bisnis terbesar di Jepang mulai 1 Juli hingga 31 Oktober.

Untuk informasi lebih lanjut: http://www.unionpayintl.com/

SUMBER: UnionPay International

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2015