....akan ditempatkan di desa-desa yang sudah ditentukan sasarannya selama satu tahun,"
Jakarta (ANTARA News) - Ribuan pemuda dari seluruh Indonesia mengikuti seleksi Program Sarjana Penggerak Pembangunan Perdesaan (PSP3) yang diselenggarakan Kementerian Pemuda dan Olahraga di Dinas Pemuda dan Olahraga provinsi setempat, Jumat.

"Seleksi ini diikuti tidak kurang dari 7.000 pemuda lulusan sarjana S1 yang berusia antara 21-28 tahun," kata Staf Khusus Menpora Bidang Kepemudaan Zainul Munasichin di Jakarta, Jumat.

Dari 7.000 pemuda tersebut nantinya akan dipilih 1000 pemuda untuk ditempatkan di 400 desa di seluruh Indonesia guna menjalankan program pembangunan.

"Program PSP3 adalah program penempatan pemuda di desa-desa pelosok yang bertujuan mendorong para pemuda di Indonesia memiliki jiwa kemandirian dan kepeloporan melalui pengembangan usaha ekonomi produktif berbasiskan potensi sumberdaya perdesaan," kata Zainul.

Program PSP3 yang telah sampai pada angkatan ke-XXV ini

Zainul mengatakan antusiasme warga mengikuti program PSP3 tersebut cukup tinggi.

"Antusiasme pemuda untuk mengikuti program PSP3 sangat tinggi. Data dari Asisten Deputi kepeloporan Pemuda menyebutkan bahwa jumlah total pendaftar untuk program PSP3 sebanyak 14.297 orang, namun hanya separuh yang dinyatakan lolos persyaratan administratif," kata dia.

Setelah lolos seleksi administratif tes akan dilakukan lewat wawancara dan tes tertulis.

"Setelah dinyatakan lulus, peserta  kemudian mengikuti orientasi di provinsi masing-masing. Setelah orientasi, peserta kemudian mengikuti pembekalan di Jakarta sebagai peserta PSP3 angkatan XXV tahun 2015 dan selanjutnya akan ditempatkan di desa-desa yang sudah ditentukan sasarannya selama satu tahun," kata Zainul. 

Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015