"Setelah bersama-sama kita dengarkan pendapat, dan kita sudah melakukan lobi-lobi. Kemudian Dari PDIP, Nasdem dan Hanura menolak lalu 7 partai lainnya menyatakan menyutujui," kata Ketua Baleg DPR RI Sareh Wiyono di Ruang Rapat Baleg, Jakarta, Selasa.
Hal itu dikatakan Sareh dalam Rapat Pleno Baleg DPR RI di Ruang Rapat Baleg DPR RI, Gedung Nusantara I, Jakarta, Selasa.
Sareh meminta pertimbangan peserta rapat apakah hasil kesimpulan yang didapat Baleg terkait pembahasan UP2DP tetap akan dilanjutkan di Rapat Paripurna atau tidak.
Lalu peserta rapat menyatakan setuju jika pembahasan tersebut dilanjutkan kepada Rapat Paripurna yang akan dilaksanakan pada Selasa (23/6) pukul 14.00 WIB.
"Yang setuju, diharapkan berdiri dan dipersilahkan menandatangani pernyataan," ujarnya.
Wakil Ketua Baleg Totok Daryanto mengatakan setelah pembahasan UP2DP disetujui di Baleg maka akan dibawa ke Rapat Paripurna untuk dilaporkan.
Menurut dia apabila rapat paripurna itu menerima maka tidak ada pembahasan lagi namun menjadi peraturan DPR RI.
"Menjadi pedoman bagi anggota DPR untuk tindak lanjuti aspirasi Dapil dalam hal ini usulan Dapil," katanya.
Berdasarkan hasil Pleno Baleg, sikap fraksi terhadap Program Pembangunan Daerah Pemilihan (UP2DP) antara lain:
1. Fraksi PAN menyetujui
2. Fraksi PKS menyetujui
3. Fraksi PPP menyetujui
4. Fraksi Partai Nasdem menolak
5. Fraksi PDIP menolak
6. Fraksi PKB menyetujui
7. Fraksi Partai Golkar menyetujui
8. Fraksi Partai Gerindra menyetujui
9. Fraksi Partai Demokrat menyetujui
10. Fraksi Hanura menolak.
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2015
