... tidak ditemukan penumpang kapal laut yang membawa barang-barang yang tidak diperbolehkan...
Jakarta (ANTARA News) - Sebagai langkah pengamanan, pihak otoritas Pelabuhan Tanjung Priok mengandalkan pemeriksaan menggunakan mesin pemindai sinar X alias X-Ray untuk memeriksa barang-barang pemudik. 

Menurut Kepala Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, Bay M Hasani, pemeriksaan barang-barang bawaan pemudik menggunakan mesin pemindai sinar X dilakukan di pintu masuk keberangkatan. "

"Di Pintu 1 (pintu keberangkatan) sudah ada mesin sinar X," kata Hasani, di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu. 

Selainjutnya, kata dia, pihak PT Pelindo (Persero), FSO, satpam dan Syahbandar Pelabuhan Tanjung Priok kembali memeriksa barang bawaan pemudik ketika sampai di dermaga. 

Seorang petugas pengamanan dalam Operasi Ketupat Jaya 2015 di Pelabuhan Tanjung Priok, Safari, mengatakan, sejak dua tahun belakangan tidak ditemukan penumpang kapal laut yang membawa barang-barang yang tidak diperbolehkan, semisal obat-obatan terlarang atau senjata tajam apalagi senjata api dan bahan peledak.

Hasani menambahkan, sejak H-10 hingga H+5 Lebaran, pihaknya menempatkan sekitar 125 orang personil keamanan untuk mengamankan arus mudik. 

 Dia memprediksi, puncak arus balik Lebaran 2015 di Pelabuhan Tanjung Priok akan terjadi pada 22, 25 dan 27 Juli mendatang.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2015