Ingat setelah Lebaran badan kita harus tetap fit, jangan lupa lakukanlah aktivitas fisik yang ringan."
Jakarta (ANTARA News) - Sajian makanan saat hari raya Lebaran atau Idul Fitri relatif selalu menggiurkan untuk di cicipi sehingga tak jarang membuat kita mengonsumsinya berlebihan, menurut Spesialis gizi, dr. Marya Haryono, SpGK.

Padahal, menurut Marya, konsumsi berlebihan makanan terutama yang manis, pedas, berminyak dan asin bisa berdampak buruk kesehatan bagi tubuh kita.

Oleh karena itu, dia pun menyarankan kita untuk mengingat empat hal. Pertama, ingatlah jam makan.

"Ingat, prinsip hidup sehat itu jadwal makan harus teratur. Kalau memang itu saat nya jam makan, makanlah dengan kapasitas kemampuan tubuh kita. Katakan stop pada mulut kalau kita sudah merasa kenyang," ujar Marya kepada ANTARA News, beberapa waktu lalu di Jakarta.

Kedua, ingatlah porsi makanan. Marya menuturkan, konsumsi karbohidrat pada orang dewasa idealnya sekitar 60 persen, seperempat piring protein, kemudian sisanya lemak, vitamin dan mineral.

"Setiap rumah akan menyajikan menu yang hampir sama. Prinsipnya, karbohidrat 60 persen, seperempat piring protein, lalu lemak, vitamin dan mineral," tutur dia.  

Ketiga, ingatlah untuk mengontrol diri. Bila di satu waktu makan kita sudah mengonsumsi makanan yang pedas, berminyak ataupun manis, maka di jam makan berikutnya sebaiknya jenis-jenis makanan itu kita hindari.

"Misalnya di satu jam makan kita makan buah lebih banyak, karena sebelumnya sudah terlalu banyak mengonsumsi makanan manis seperti kue-kue kering," kata Marya.

Ia menimpali, "Ingat, konsumsi gula, karena tergolong karbohidrat sederhana, konsumsinya hanya 10 persen dari kebutuhan kalori harian kita atau maksimal dua sendok makan per hari saja."

Terakhir, ingatlah tetap melakukan aktivitas fisik ringan sekalipun di Hari Lebaran.

"Ingat setelah Lebaran badan kita harus tetap fit, jangan lupa lakukanlah aktivitas fisik yang ringan," katanya.  

Marya menambahkan, saat Lebaran, waspadai konsumsi gula terutama untuk penderita diabetes, kemudian kolesterol dan jangan lupa konsumsi serat terutama dari buah-buahan dan sayuran.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2015