"Jadi untuk kita akan mendaftarkan di hari pertama pendaftaran dibuka. Hal ini karena PDI Perjuangan konsisten untuk menjalankan mandat sesuai konstitusi yang ada," kata Ketua Pemenangan Pilkada DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta Putut Gunawanyang didampingi wakil ketua, Harsono, di Solo, Jumat.
Ia menjelaskan dengan mendaftarkan pasangan calonnya ke KPU setempat pada hari pertama pembukaan itu, akan mendorong masyarakat mempercayai partai politik.
Hal itu, katanya, salah satu tugas pokok partai politik terkait dengan keikutsertaannya dalam pilkada yang secara serentak akan berlangsung pada 9 Desember 2015.
Ketua Bidang Kampanye DPC PDI Perjuangan Kota Surakarta Paulus Haryoto mengatakan saat mendaftar, pasangan bakal calon tersebut akan berangkat dari kantor DPC PDI Perjuangan menuju kantor KPU Kota Solo.
Pasangan Rudy-Purnomo, katanya, akan mengenakan pakaian Jawa motif lurik dan memakai caping, serta mengendarai sepeda "onthel" saat menuju kantor KPU setempat.
Sekitar 25 pengiring juga mengenakan pakaian serupa dengan pasangan bakal calon tersebut, sedangkan kaum perempuan dan keluarga para bakal calon akan ikut mengiring mereka dengan mengendarai andong. Pihaknya telah menyiapkan 25 andong untuk mereka.
"Untuk mendaftar ini, kami memakai konsep sederhana dan memperhatikan lingkungan, maka tidak memakai kendaraan bermotor," katanya.
Menyinggung mengenai kepulangan seusai mendaftar dari KPU, Paulus Haryoto mengatakan tetap naik sepeda dan menuju ke kantor DPC PDI Perjuangan.
"Dalam perjalanan pulang, tim yang mengantar akan membagi-bagikan 1.000 bunga mawar merah putih kepada warga," katanya.
Ia menjelaskan pembagian bunga mawar merah dan putih itu, sebagai tanda terima kasih PDI Perjuangan kepada masyarakat setempat yang telah mempercayai parpol tersebut, termasuk kaitannya dengan keputusan mengusung Rudy-Purnomo maju dalam pilkada mendatang.
Pewarta: Joko Widodo
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2015
