Jakarta (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo menerima Kepala Administrasi Hong Kong C.Y. Leung guna membicarakan kerja sama antara kedua negara, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis, dengan salah satunya menyinggung perlindungan WNI yang bekerja di sana.

"Tadi ada tiga hal yang kami bicarakan, yaitu masalah investasi, perdagangan dan perlindungan WNI (Warga Negara Indonesia) kita di sana," ujar Presiden Jokowi usai menerima Kepala Administrasi Hongkong dalam jumpa pers.

Presiden melanjutkan, intinya Indonesia menginginkan peningkatan investasi Hong Kong di Indonesia dan peningkatan perdagangan produk Indonesia di Hong Kong.

"Selain itu, tadi juga saya sampaikan terimakasih atas perlindungan WNI kita di sana," tambah Jokowi.

Menurut dia, hingga kini investasi Hong Kong di Indonesia masih sedikit sekali. "Investasi Hong Kong di Indonesia hingga saat ini masih sekitar 600-an juta dolar AS, masih terbilang kecil sekali," ungkap Presiden.

Untuk itu Presiden mengundang para investor asal Hong Kong untuk memasuki proyek- proyek yang masih terbuka di Indonesia seperti pelabuhan, listrik, jalan tol atau kereta api.

Jokowi mengharapkan pertemuan ini dapat menyampaikan peluang-peluang investasi pengusaha Hong Kong di Indonesia.

Pewarta: Ageng Wibowo
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2015