Solo (ANTARA News) - Kereta api (KA) Joglokerto jurusan Solo-Yogyakarta-Purwokerto resmi beroperasi pada Jumat pagi, ditandai dengan peluncuran perdana perjalanan kereta tersebut di Stasiun Balapan Solo.

KA Joglokerto dengan tujuh rangkaian melakukan perjalanan perdananya pada pukul 06.15 WIB dari Stasiun Solo Balapan dengan membawa 237 penumpang dan akan tiba di Stasiun Purwokerto pada pukul 10.01 WIB.

Kereta akan diberangkatkan kembali ke Solo pada pukul 10.38 WIB dan dijadwalkan tiba pukul 14.46 WIB.

Executive Vice President PT KAI Daop 6 Yogyakarta, Wiwik Widayanti, mengatakan KA Joglokerto dioperasikan untuk memenuhi permintaan masyarakat.

"Kami berharap dengan berjalannya KA Joglokerto ini merupakan salah satu sarana untuk menghubungkan Kota Solo, Yogyakarta dan Purwokerto sebagai kota destinasi wisata," katanya.

Relasi KA Joglokerto merupakan perpanjangan dari relasi KA Joglo Ekspres yang hanya melayani rute Stasiun Solo Balapan-Stasiun Yogyakarta pulang pergi.

KA Joglokerto memiliki kapasitas angkut 560 tempat duduk dengan menggunakan rangkaian istirahat KA Jaka Tingkir jurusan Solo-Jakarta.

Wiwik mengatakan, untuk mengantisipasi perjalanan KA Jaka Tingkir yang rangkaiannya digunakan menjadi KA Joglokerto, maka jadwal keberangkatan Jaka Tingkir disesuaikan menjadi pukul 18.15 WIB dari Stasiun Purwosari.

KA Joglokerto adalah kereta komersial yang menggunakan tarif batas bawah (TBB) dan tarif batas atas (TBA).

Tarif yang berlaku untuk jarak tempuh 0-125 kilometer berkisar Rp50 ribu-Rp100 ribu per orang, kemudian 126-170 km yakni Rp60 ribu-Rp115 ribu per orang, dan jarak di atas 170 km dari Rp70 ribu hingga Rp135 ribu.

Harga tiket mulai hari ini hingga 31 Oktober 2015 menggunakan tarif batas bawah yakni Rp70 ribu.

Sementara, PT KAI Daop 6 menetapkan tarif khusus Rp20.000 per penumpang untuk tujuan Kutoarjo-Yogyakarta dan Yogyakarta-Solo Balapan.

"Kami berharap masyarakat lebih menyukai angkutan massal KA Joglokerto. Kami melihat potensi KA ini sangat men janjikan sehingga diharapkan kalau bisa penuhi target 100 persen," katanya.

Manager Corporate Communication Daop 6 Yogyakarta, Gatut Sutiyatmoko menambahkan, tarif khusus Rp20.000 per orang dapat dipesan satu jam sebelum keberangkatan KA.

Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Heppy Ratna Sari
Copyright © ANTARA 2015