Bagi saya, hasil survei tersebut merupakan cermin tempat kami di Kemenag berkaca diri
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin mengajak seluruh jajarannya di Kementerian Agama untuk berkaca diri dan introspeksi atas kerja dan kinerja yang sudah dilakukan, khususnya sepanjang satu tahun Pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK).

Pesan ini disampaikan Menag saat dimintai tanggapannya terkait hasil survei nasional Poltracking Indonesia yang menempatkannya pada nomor tiga menteri dengan kinerja memuaskan publik.

“Bagi saya, hasil survei tersebut merupakan cermin tempat kami di Kemenag berkaca diri,” kata Menag seperti disiarkan laman kemenag. go.id, Selasa.

Bertepatan dengan satu tahun pemerintahan Joko Widodo dan Jusuf Kalla (Jokowi-JK), hari ini Poltracking Indonesia merilis hasil survei nasional terkait kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Jokowi-JK. Hasil survei itu  menyebutkan bahwa  hanya empat menteri di kabinet kerja Jokowi-JK yang diberi nilai puas oleh publik. Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin masuk dalam tiga besar jajaran menteri Kabinet Jokowi-JK dengan popularitas tertinggi. Menag menduduki posisi ketiga (46,42%)  sebagai menteri paling populer. Peringkat  teratas diperoleh  Susi Pujiastuti (63,79 %) dan  Anies Baswedan (49,47 %). Sementara Menteri Sosial  Khofifah Indar Parawansa menduduki peringkat keempat (46,11 %).

Sejalan dengan popularitas tersebut, keempat menteri ini juga memperoleh penilaian tingkat kepuasan kinerja tertinggi dari publik. Secara berurutan, tingkat kepuasan publik kepada kinerja Menteri dari yang teratas adalah Susi Pujiastuti (55,68  %), Anies Baswedan (44,53 %), Lukman Hakim Saifudin (43,16 %) dan Khofifah Indar Parawansa (40,74 %).

“Keempat Menteri tersebut Susi, Anies, Lukman, dan Khofifah. Publik membaca presepsi, popularitas, dan kerjanya juga dianggap positif,” kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda, dalam Evaluasi Publik 1 Tahun Pemerintahan Jokowi-JK meneropong Kinerja Menteri Kabinet Kerja di Hotel Sofyan Betawi, Jakarta Pusat, Selasa.

Menag Lukman Hakim Saifuddin menegaskan bahwa hasil survei tersebut merupakan alat yang baik untuk melakukan refleksi diri dan introspeksi atas capaian selama ini menurut kacamata publik. “Bagian-bagian yang dinilai baik tentu akan kami jaga dan pelihara, sementara hal-hal yang dinilai belum memenuhi harapan akan menjadi fokus perhatian utama pada hari-hari ke depan,” tandas Menag.

Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2015