"Kami hanya ingin agar di tahun 2085 nanti perhatian yang diberikan oleh pemerintah pusat bisa merata baik kepada Indonesia di bagian Timur dengan bagian Barat," kata Mayor Inf. Ida Bagus. P ketika ditanya mimpinya untuk Indonesia yang lebih baik oleh tim Ekspedisi Kapsul Waktu 2085 di Markas Korem 161/Wirasakti di Kupang, Sabtu.
Menurutnya dengan adanya perhatian secara merata tersebut siapapun presidennya atau pimpinan daerah tersebut akan merasa diuntungkan karena masyarakat sudah hidup dalam kemakmuran.
"Saya rasa itu mimpi saya yang saya harapkan bisa terwujud di 70 tahun lagi. Walaupun bukan lagi saya yang merasakan tetapi generasi bangsa berikutnya," ujar Mayor Ida yang juga merupakan Kepala Penerangan Korem 161/Wirasakti Kupang tersebut.
Di samping itu, Sersan Kolonel Feby Hariadi menyampaikan bahwa, ia sendiri mempunyai mimpi agar di tahun 2085 nanti, semua alat utama sistem pertahanan (alutista) yang dimiliki oleh TNI semakin lebih modern untuk bisa menyaingi negara-negara lainnya.
"Satu mimpi saya, hanya pada perkuatan alutsista saja, agar di 70 tahun ke depan semua persenjataan kita sudah bisa lebih modern," ujarnya.
Sebelumnya Tim Ekspedisi Kapsul Waktu 2085 telah tiba di Kota Kupang untuk mendengarkan harapan-harapan dari masyarakat sekitar ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur tersebut.
"Kami tiba tadi malam (dini hari, red) di Markas Korem 161/Wirasakti pukul 03.00 Wita setelah sebelumnya rombongan konvoi dari Kabupaten Belu," kata Ketua Panitia Daerah Ekspedisi Kapsul Waktu 2085 wilayah NTT, Bobby Lilianto.
Sebelumnya Tim Ekspedisi Kapsul Waktu 2085 tersebut telah menyingahi Kabupaten Rote yang merupakan pulau terselatan NKRI, lalu kemudian kembali melanjutkan perjalanan untuk menyingahi Kabupaten Belu. Kabupaten yang berbatasan dengan Timor Leste.
Pewarta: Kornelis Kaha
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015
