"Sekitar 350 orang eks Anggota Gafatar kembali dipulangkan dengan menggunakan KRI Telok Bone dan rencananya akan didatangkan kembali 1 KRI ke Pontianak, untuk mengangkut sisa eks anggota Gafatar yang saat ini ditampung di Bekangdam XII/Tpr," kata Kepala Biro Humas Kalbar Numsuan Madsum di Pontianak, Selasa.
Dia menjelaskan, saat ini di Bekangdam XII Tanjungpura masih ada sekitar 1.300 orang eks anggota Gafatar yang dalam waktu dekatakan segera dipulangkan dengan KRI yang saat ini dalam perjalanan ke Pontianak.
"Saya juga lupa nama KRI-nya, yang jelas daya tampungnya sama dengan KRI Teluk Banten yang bisa menampung 1.000 orang. Jika itu sudah ditampung KRI, artinya masih ada 300 orang lagi dan akan kita kembalikan dengan menggunakan pesawat," kata dia.
Numsuan menambahkan, pemprov Kalbar masih memiliki kouta penerbangan untuk sekali pengangkutan dan akan menambah 1 penerbangan lagi untuk mencukupkan jumlah eks anggota Gafatar yang masih ada di sini.
"Untuk penanganan eks anggota Gafatar ini Pemprov Kalbar menganggarkan Rp5 miliar dan dari anggaran itu Rp950 juta digunakan untuk akomodasi pesawat," kata Numsuan.
Sampai sejauh ini, lanjutnya, tim penanganan eks anggota Gafatar terus melakukan penyisiran anggota Gafatar yang disinyalir masih berada di Kalimantan Barat.
Pewarta: Rendra Oxtora
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2016
