Jakarta (ANTARA News) - Mabes Polri mengirimkan Disaster Victims Investigation Team ke Yogyakarta terkait musibah terbakarnya pesawat Garuda GA-200 jenis B 737-400 di Bandara Adisutjipto, Rabu pagi. "Tim beranggotakan 41 orang tersebut dipimpin Kombes Pol dr Purnomo untuk bantuan pengenalan jenazah korban terbakarnya pesawat Garuda di Yogyarkarta," kata Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Sisno Adiwinoto, di Jakarta, Rabu. Sisno mengatakan pihak kepolisian telah melakukan pengamanan dan bantuan evakuasi. Sejumlah penumpang, lanjutnya, diduga masih ada yang masih di dalam pesawat dan terbakar sehingga pihaknya mengirimkan tim untuk bantuan investigasi korban. "Pengenalan korban dilakukan melalui DNA, identifikasi gigi, dan ciri fisik kalau mereka belum terbakar habis." ujarnya. Tim tersebut, lanjut Sisno, tidak memiliki batas waktu khusus dalam melaksanakan bantuan identifikasi. Tim tersebut akan bekerja total untuk membantu proses identifikasi jenazah. Sementara itu proses evakuasi korban kecelakaan pesawat Garuda GA-200 dari Jakarta di sekitar Bandara Adisutjipto Yogyakarta masih terus berlangsung, sementara petugas medis menyiapkan puluhan kantong mayat di sisi kanan badan pesawat naas tersebut. Puluhan ambulans bergerak lalu-lalang dari lokasi kecelakaan membawa korban luka menuju rumah sakit. Sampai saat ini belum diketahui jumlah korban meninggal dalam kecelakaan pesawat yang membawa 133 penumpang tersebut. Warga Jagalan, Tegaltirto, Sleman, Asih mengaku saat sedang menyapu halaman ia mendengar suara gemuruh yang disusul dengan suara ledakan. "Suara gemuruhnya seperti saat terjadi gempa dulu (27 Mei 2006)," katanya. Ketika ia melihat ke arah sumber suara tersebut ternyata terlihat ada pesawat jatuh, yang kemudian terbakar. Sampai saat ini, badan pesawat naas itu masih mengeluarkan asap, dan di sekitar lokasi dijaga puluhan aparat keamanan. Sementara di luar lokasi ribuan warga berdatangan untuk melihat dari dekat kondisi badan pesawat. Mereka berusaha menerobos pagar kawat berduri untuk mendekati lokasi kecelakaan. Pesawat Garuda GA-200 dari Jakarta mengalami kecelakaan sekitar pukul 07.00 WIB ketika akan mendarat di Bandara Adisutjipto, dan terbakar hebat. (*)

Pewarta:
Copyright © ANTARA 2007