Jakarta (ANTARA News) - Polri akan melayangkan somasi kepada perusahaan dan pembuat iklan rokok merk "LA", karena isinya dinilai telah mendiskreditkan Polri. Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Sisno Adiwinoto, di Jakarta, Kamis, mengatakan iklan tersebut juga telah menghina aparat negara dalam hal ini Polri. Iklan itu terpasang di sejumlah jalan raya di Jakarta, antara lain di Jalan Gatot Subroto (depan Polda Metro Jaya) dan Jalan Sudirman (depan SCBD). Papan iklan berlatar belakang warna putih itu memuat gambar penumpang mobil bak terbuka warna merah yang sedang melintas di atas jalanan yang bergelombang yang selama ini diistilahkan dengan "polisi tidur". Di iklan itu tertulis, "Hati-hati, Polisi Lagi Tidur. Enjoy Aja". Kata "Lagi" dibuat dengan karakter yang berbeda sedangkan kata "Enjoy Aja" tercetak dalam lingkaran. "Sungguh keterlaluan, demi mengeruk keuntungan perusahan, mereka malah merugikan aparat negara. Jadi, mereka bukan entrepreneur sejati," kata Sisno. Ia mengatakan iklan itu telah mengesampingkan upaya Polri dalam melakukan pembenahan baik secara struktural maupun kultural. Iklan itu, katanya, juga telah mengingkari kehendak masyarakat yang menginginkan Polri mandiri, profesional, modern, bermoral dan dapat dipercaya. (*)

Copyright © ANTARA 2007