Selama ini, warga kalau mengunjungi Monas itu hanya bisa dilakukan pada siang hari. Padahal, kalau siang hari `kan panas. Makanya, kami punya ide untuk membuat wisata malam. Jadi, pengunjungnya bisa tambah banyak,"
Jakarta (ANTARA News) - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok meresmikan Wisata Malam Monas yang dapat dinikmati oleh seluruh masyarakat.

Prosesi peresmian tersebut dilakukan dengan pemotongan nasi tumpeng oleh Gubernur Ahok, di pelataran antrean pintu masuk Tugu Monas Jakarta, Selasa malam.

"Dengan mengucapkan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, Wisata Malam Monas resmi dimulai," kata Ahok di kawasan Monas Jakarta Pusat itu pula.

Adanya Wisata Malam Monas, menurut Ahok diharapkan jumlah pengunjung di kawasan wisata sekaligus landmark Kota Jakarta tersebut bertambah banyak.

"Selama ini, warga kalau mengunjungi Monas itu hanya bisa dilakukan pada siang hari. Padahal, kalau siang hari kan panas. Makanya, kami punya ide untuk membuat wisata malam. Jadi, pengunjungnya bisa tambah banyak," ujar Ahok pula.

Mantan Bupati Belitung Timur itu terus mengingatkan agar seluruh pengunjung senantiasa menjaga kebersihan di kawasan Monas tersebut, sehingga para pengunjung dapat berwisata dengan nyaman.

"Seluruh kawasan Monas ini harus kita jaga bersama kebersihannya. Jangan buang sampah sembarangan. Selain itu, pengunjung juga harus tertib. Kalau mau makan atau minum, bisa ke area Lenggang Jakarta, jadi tidak ada lagi pedagang keliling di sini," kata Ahok.

Wisata Malam Monas dapat dinikmati warga setiap Selasa hingga Minggu, mulai pukul 19.00 hingga 22.00 WIB. Sedangkan pada Senin, kawasan wisata Monas ditutup untuk pemeliharaan dan perawatan rutin.

Dalam Wisata Malam Monas, pengunjung dapat menikmati pemandangan Kota Jakarta dari puncak Monas dengan membayar tiket masuk seharga Rp20.000 untuk dewasa dan Rp10.000 untuk anak-anak.

Sedangkan bagi pengunjung yang ingin menuju cawan Monas, harga tiketnya sebesar Rp7.500 untuk dewasa dan Rp3.500 untuk anak-anak.

Pewarta: Cornea Khairany
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016