Insya Allah akan kami lengkapi jalur ganda Maja-Rangkasbitung, sehingga dengan demikian jalur KA Tanah Abang-Rangkasbitung akan sepenuhnya beroperasi listrik tahun 2017,"
Lebak (ANTARA News) - Jalur ganda elektrifikasi jalur Tanah Abang-Rangkasbitung Banten ditargetkan bisa beroperasi pada 2017.

"Insya Allah akan kami lengkapi jalur ganda Maja-Rangkasbitung, sehingga dengan demikian jalur KA Tanah Abang-Rangkasbitung akan sepenuhnya beroperasi listrik tahun 2017," kata Direktur Jenderal Perkeretaapian Hermanto Dwiatmoko saat peresmian Stasiun Kebayoran-Parung Panjang-Maja di Lebak, Rabu.

Hermanto mengatakan saat ini jalur ganda elektrifikasi yang telah beroperasi, yaitu antara Parung Panjang dan Maja sepanjang 21 kilometer.

Pembangunan jalur ganda elektrifikasi Parung Panjang-Maja dilaksanakan dalam empat tahun, dengan APBN 2012-2015 sebesar Rp590 miliar.

"Program jalur ganda elektrifikasi Parung Panjang-Maja merupakan bagian dari program keseluruhan jalur ganda antara Tanah Abang-Rangkas Bitung sepanjang 62,7 kilometer," katanya.

Dia menambahkan pembangunan keseluruhan jalur ganda tersebut telah dimulai sejak 2006 dan saat ini telah dibangun sepanjang 45,6 kilometer, termasuk segmen Parung Panjang-Maja.

"Sebenarnya single track dan elektrifikasi bisa dioperasikan tahun ini," katanya.

Selain itu, dia menambahkan, pihaknya juga telah merevitalisasi tiga stasiun, yaitu Kebayoran, Parung Panjang dan Maja.

Rincian biayanya, Hermanto menyebutkan, Stasiun Kebayoran Rp56,6 miliar, Parung Panjang Rp33,13 miliar dan Maja Rp22,33 miliar.

Hermanto menjelaskan tujuan pembangunan jalur ganda elektifikasi, yaitu untuk mendorong mobilitas angkutan penumpang antara wilayah Banten dan Jakarta, memberikan moda transportasi alternatif sekaligus mengurangi beban jalan, meningkatkan kapasitas yang sebelumnya jalur tunggal menjadi jalur ganda dan memperpendek waktu tempuh.

Dalam kesempatan yang sama, Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya meminta pemerintah pusat, dalam hal ini, Kementerian Perhubungan untuk segera menyelesaikan jalur ganda elektrifikasi Tanah Abang-Rangkas Bitung.

"Ke depan, kita harapkan penyelesaian double track lintas Tanah Abang-Rangkasbitung juga Tanah Abang-Merak karena pengguna kereta api di sini semakin banyak, ketika musim liburan long weekend kemarin mencapai 12.000 penumpang," katanya.

Direktur Utama PT KAI Commuter Jabodetabek MN Fadhila menyambut positif adanya jalur gandar Parung Panjang-Maja.

"Tingkat ketepatannya menjadi lebih baik, Tahun ini single track elektrifikasi sampai ke Rangkasbitung, sehingga kami merencanakan pola operasional bisa lebih panjang sampai ke Rangkasbitung," katanya.

Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016