Cirebon (ANTARA News) - Gula pasir merupakan komoditas yang paling laku dan dicari warga saat operasi pasar di Kota Cirebon, Jawa Barat, bahkan harus ditambah lagi karena tingginya minat warga.

"Untuk gula pasir itu cepat laku dan warga terus berebut untuk mendapatkan gula pada operasi pasar kali ini," kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM (Disperindagkop UMKM) Kota Cirebon Agus Mulyadi di Cirebon, Kamis.

Dia menuturkan petugas bahkan menambah beberapa karung lagi gula pasir, hal itu untuk mencukupi permintaan yang begitu tinggi.

Para ibu-ibu saling berdesakan demi mendapatkan gula seberat dua kilogram dalam operasi pasar itu.

"Kami jual Rp12 ribu perkilogram, padahal di pasaran gula sudah mencapai Rp16 ribu dan inilah yang membuat warga berebut, karena murah," tuturnya.

Operasi pasar murah tersebut digelar di dua titik di Kota Cirebon, masing-masing di lapangan bola, Kelurahan Drajat, Kecamatan Kesambi dan lapangan futsal, Kecamatan Lemahwungkuk Kota Cirebon.

Komoditas yang dijual pada operasi pasar murah tersebut di antaranya beras yang dijual seharga Rp8.500 perkilogram dijual dalam kemasan 5 kilogram.

Gula pasir yang dijual seharga Rp12 ribu dan elpiji yang dijual seharga Rp15.100 per tabung atau sesuai dengan harga pangkalan.

Selain itu dijual pula mie instan, pasta gigi, sabun dan lainnya, semua itu habis kurang dari 3 jam, paket sembako khususnya beras dan gula pasir pun habis diserbu warga.

Pewarta: Khaerul Izan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016